PAMEKASAN, (News Indonesia) – Puluhan Pemuda dan Mahasiswa yang tergabung dalam Alisiansi Mahasiswa Pambangun Desa (AMPD) mendatangi Pendopo kecamatan Palengaan Pamekasan. Rabu (17/02) pagi.

Kedatangan puluhan Mahasiswa itu untuk mengkalarifikasi kerja dan kinerja. Mulai dari Camat Palengaan, kepala Desa Se-kecamatan Palengaan serta pendamping Desa dibawah naungan Kecamatan Palengaan.

Mulyadi selaku koordinator kecamatan (Korcam) AMPD Palengaan meminta agar seluruh pegawai dan perangkat yang ada di Kecamatan Palengaan lebih profesional dan disiplin.

Profesionalitas dari seorang pegawai perlu ditekankan. Karna itu menyangkut dengan pelayanan publik dan masyarakat.

“Kerja dan kinerja pegawai yang ada dikecamatan Palengaan harus lebih profesional dan disiplin,” tegasnyanya.

Dalam menjalani tugas negara. Seorang ASN / Pegawai dituntut untuk profesional dalam memberi pelayanan kepada Masyarakat. Pihakny mengakui kedisiplinan seorang pegawai modal dari majunya sebuah institusi.

“Pak camat jangan membiarkan kelalaian dari pegawai dibirkan,” sambungnya.

Baca Juga: Polres Pamekasan Ringkus Empat Penyalah Gunaan Narkoba 

Achmad Sukrisno selaku Camat Palengaan menjelaskan untuk kerja dan Kinerja, pegawai yang ada di camat Palengaan sudah di maksimalkan. Pihaknya mengaku terus memberi pelayanan yang terbaik dak semaksimal mungkin untuk masyarakat Palengaan.

“Untuk memberikan pelayanan yang baik, kami sudah menyediakan staf pelayanan husus pada malam hari,” tuturnya.

Penertiban Pasar di Palengaan juga menjadi bahan sorotan Puluhan Mahasiswa itu. Pasalnya setiap hari Senin dan Jumat keberadaan pasar palengaan membuat macet sepanjang jalan. Kemacetan itu merugikan bahkan masyarakata. Terutama para guru dan siswa yang melintas dijalan itu.

“Penertipan pasar perlu diambil tindakan secara cepat,” harapnya.

Ach Sholeh selaku Kapolsek Palengaan menyampaikan untuk kemacetan yang terjadi dipasar Palengaan. Pihaknya akan segera menindak lanjuti. Dalam waktu dekat kami akan musyarawaroh bersama camat dan Dishub Pamekasan.

“Kami akan membicarakan semua ini bersama dengan Dishub Pamekasan. Camat dan penjaga Pasar pada Rabu besok,” jelasnya.

Untuk diketahui, pada forum audensi yang digelar dikecamatan Palengaan di Hadiri oleh Forpimka. Semua kepala desa Se-kecamatan Palengaan serta Pendamping Desa dibawah naungan Palengaan.

Terakhir puluhan Mahasiwa dan Pemuda itu meminta untuk Desa yang tidak punya Balai Desa di kecamatan Palengaan agar segera direncanakan. Pihaknya menilai Balai Desa sebagai rumah dan tempat pengaduan masyarakat.

“Untuk Desa yang tidak punya segera direncanakan. Bagi yang sudah ada pergunakan semaksimal mungkin,” tutupnya. (Mul/Min)