BANYUWANGI, (News Indonesia) – Warga Dusun Ramiyan RT 01 RW 03 Desa Margomulyo, Kecamatan Glenmore, digaduhkan dengan tewasnya Jumari (58) warga Dusun Ramiyan RT 01 RW 03 Desa Margomulyo yang ditemukan dalam kondisi sudah kaku gantung diri di pohon durian diladang milik saudara iparnya (H. Rosidi) yang terletak di RT 02 RW 02 Dusun Ramiyan Desa Margomulyo.

Ali Wafa salah satu dari 3 orang warga (Ahmadi Purwanto, H. Mahfud dan Ali Wafa) yang pertama kali menemukan korban di TKP, Rabu (24/01/2018) jam 20.00 ketika ditemui dikediamannya menuturkan, di TKP Jumari ditemukan dalam kondisi tergantung di pohon durian dengan tali tampar pengikat sapi, dengan ketinggian kisaran 6 meter dari tanah pada jam 18.00 lepas Adzan Maghrib.

“Begitu korban ditemukan, warga sekitar yang dari siang mencari keberbagai tempat akhirnya beramai-ramai datang ke TKP menurunkan jasad korban yang kemudian membawanya kerumah duka milik H. Rosidi tempat dimana selama ini korban tinggal,” tuturnya.

Baca Juga: Tingkatkan Sinergitas Kerjasama, Syahbandar Muncar Adakan Makan Bareng 

Dirumah duka, H. Rosidi mengatakan, korban keluar dari rumah kisaran jam 06.00 WIB, karena hingga sore hari tidak kunjung pulang, maka keluarga korban beserta warga sekitar mencari korban kesemua tempat, yang pada akhirnya korban ditemukan dipohon durian miliknya dalam kondisi kaku tidak bernyawa.

Hadir di rumah duka, Kades Margomulyo (Aji), Kadus Ramiyan (Moh. Hasifudin), petugas kesehatan Puskesmas Sepanjang yang didampingi anggota kepolisian Polsek Glenmore (Widodo) guna mengidentifikasi dan memeriksa kondisi jasad korban, serta warga sekitar di Desa Margomulyo.

Sementara keluarga korban sendiri tidak tahu secara pasti apa penyebab atau motif korban hingga nekad menghabisi nyawanya dengan menggantungkan dirinya dipohon durian. Rencananya pagi ini korban akan dimakamkan di TPU Dusun Ramiyan Desa Margomulyo. (Har/Jie)