JEMBER, (News Indonesia) – Ditengah upaya Gus Fawait melakukan lobi-lobi untuk menghidupkan kembali Bandara Notohadinegoro, terdengar kabar Bupati Hendy Siswanto akan menyerahkan pengelolaan bandara kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Bupati Hendy pada 29 November 2024 diketahui telah berkirim surat kepada Pj Gubernur Adhy Karyono mengenai kondisi pelayanan dan infrastruktur Bandara Notohadinegoro yang sangat minim karena keterbatasan APBD Kabupaten Jember.
“Dalam rangka meningkatkan kelas layanan bandara serta tidak adanya tanggapan dari pemerintah pusat, dengan hormat kami mohon agar kiranya penyelenggaraan, pengelolaan, pengusahaan, dan pengembangan Bandara Notohadinegoro Kabupaten Jember dapat diambil alih Pemerintah Provinsi Jawa Timur,” kutipan surat Bupati Hendy kepada Pj Gubernur Adhy Karyono.
Berdasarkan surat tersebut, terlihat sekali bahwa untuk mengelola Bandara Notohadinegoro yang akan meningkatkan kelas layanan menjadi beban bagi APBD Kabupaten Jember.
Keputusan Bupati Hendy ditanggapi santai oleh bupati terpilih Kabupaten Jember Gus Fawait yang baru saja pulang dari Jakarta dalam rangka lobi-lobi untuk mengaktifkan kembali Bandara Notohadinegoro.
“Tidak apa-apa, Pak Hendy masih jadi bupati sekarang. Tapi kan, menyerahkan tergantung yang diserahkan mau nerima apa enggak. Semua orang boleh berpikir bagaimana bandara ini harus hidup, kalau saya karena memang ingin melihat bandara Jember itu hidup karena selama ini mati,” ujarnya.
“Saat ini investasi di Jember minus 51% persen. Kemungkinan, kata dia, yang menjadi faktor adalah infrastruktur pendukung yang tidak memadai, contohnya bandara,” kata Gus Fawait saat ditemui di acara Tasyakuran Partai NasDem, Sabtu (7/12/2024).
Dalam momen tersebut, Gus Fawait menyampaikan komitmennya akan mengawal program Bupati Hendy sampai habis masa jabatannya pada Februari 2025.
“Saya sampaikan komitmen kami, akan ikut serta mengawal programnya Pak Hendy dan Gus Firjaun sampai akhir sehingga tidak boleh ada yang mengganggu. Kita semua harus mendukung sampai akhir larena semua pemimpin pasti punya kebijakan yang bagus. Yang bagus kita teruskan, dan yang kurang kita perbaiki dan kita beri program yang terbaik,” tandasnya.
Comment