Gubernur Jawa Timur Salurkan Bansos Rp6,37 Miliar di Pamekasan, Bupati Sampaikan Terima Kasih

Foto: Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Prawasansa secara simbolis menyerahkan bantuan di Pendopo Agung Ronggosukowati.

PAMEKASAN, (News Indonesia) — Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyalurkan bantuan sosial (bansos) senilai lebih dari Rp6,37 miliar untuk masyarakat pra sejahtera di Kabupaten Pamekasan, Madura. Penyaluran dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, dalam kunjungannya ke Pendopo Agung Ronggosukowati, Minggu (15/6).

Dalam kegiatan tersebut, Gubernur didampingi Kepala Dinas Sosial Jawa Timur, Restu Novi Widiani, serta sejumlah pejabat terkait. Bantuan yang disalurkan terdiri dari berbagai jenis program kesejahteraan sosial, termasuk asistensi sosial penyandang disabilitas (ASPD), bantuan bagi lanjut usia (PKH Plus), beasiswa KIP Putri Jawara, bantuan operasional pendamping PKH Plus, program pemberdayaan badan usaha milik desa (BUMDes), program Jatim Puspa, hingga tali asih bagi petugas kesejahteraan sosial seperti TKSK dan Tagana.

Bupati Pamekasan, Dr. KH. Kholilurrahman, menyampaikan apresiasi atas perhatian Pemerintah Provinsi terhadap warganya. Menurutnya, bantuan tersebut akan memberikan dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta mendorong penguatan program pembangunan di tingkat desa.

“Atas nama masyarakat dan Forkopimda Pamekasan, kami mengucapkan terima kasih atas perhatian Ibu Gubernur dan rombongan. Bantuan ini sangat berarti bagi warga kami dan menjadi motivasi untuk memperkuat sinergi lintas sektor dalam upaya menyejahterakan masyarakat,” kata Bupati dalam sambutannya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Jatim, Restu Novi Widiani, menyampaikan bahwa total nilai bantuan yang disalurkan di Pamekasan mencapai Rp6,37 miliar. Program-program tersebut diharapkan dapat menjangkau berbagai kelompok sasaran, mulai dari keluarga prasejahtera, pelaku usaha perempuan, hingga aparat desa.

“Bantuan ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Provinsi untuk memastikan kelompok rentan di daerah tetap mendapat perhatian dan pemberdayaan yang berkelanjutan,” ungkap Restu Novi.

Kegiatan tersebut juga dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Pamekasan, tokoh masyarakat, serta perwakilan penerima manfaat dari berbagai program bansos.

Comment