SUMENEP, (News Indonesia) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyalurkan puluhan hewan kurban di hari raya Idul Adha 1442 Hijriah, berupa sapi dan kambing kepada sejumlah masjid, musala dan Pondok Pesantren (Ponpes).

Penyerahan hewan kurban dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati Dewi Khalifah, didamping Sekretaris Daerah Ir. Edy Rasiyadi, Direktur Operasional Bank BPRS Bakti Sumenep, Hairil Fajar, kepada Ketua Remas Masjid Jamik Fauzi Al-Qodiri di Halaman Masjid Jamik Sumenep.

Wakil Bupati Sumenep, Hj. Dewi Khalifah, mengatakan, meskipun penyaluran hewan kurban tidak merata se-Kabupaten Sumenep, tetapi yang jelas, hewan kurban ini merupakan wujud kepedulian dan perhatian pemerintah daerah, agar masyarakat bisa merasakan kebahagiaan bersama-sama.

“Kami berterima kasih kepada masyarakat secara mandiri juga berkurban tahun ini, sebagai ikhtiar untuk pendekatan dan ketaqwaan kepada Allah SWT,” terangnya, di sela-sela penyerahan hewan kurban kepada Masjid Jamik Sumenep, Senin (19/07/2021) sore.

Penyaluran hewan kurban melalui masjid, musala dan pondok pesantren, sebagai salah satu upaya menekan penyebaran dan penularan COVID-19, sehingga, petugas pemotong hewan dalam pelaksanaannya hendaknya menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes).

“Kami menyebar hewan kurban ke beberapa tempat ibadah dan pondok pesantren, supaya saat pemotongan hewan tidak ada kerumunan warga,” imbuhnya.

Wakil Bupati berharap, penyaluran daging hewan kurban benar-benar tepat sasaran terutama memprioritaskan warga yang tidak mampu untuk mendapatkannya, sehingga hewan kurban itu bisa bermanfaat bagi masyarakat.

“Pendistribusian daging hewan kurban memprioritaskan masyarakat kurang mampu supaya mereka juga merasakan kebahagiaan di Idul Adha tahun ini di tengah-tengah wabah COVID-19,” tutur Wakil Bupati.

Sementara itu, Ketua Remas Masjid Jamik Sumenep, Fauzi Al-Qodiri mengungkapkan, Masjid Jamik untuk pertama kalinya mendapat bantuan hewan kurban dari Pemerintah Kabupaten Sumenep untuk menyalurkan daging hewannya kepada masyarakat.

“Tahun ini, pemerintah daerah memberikan bantuan 1 ekor sapi dan 8 ekor kambing untuk didistribusikan dagingnya kepada masyarakat, sedangkan yang berasal dari jamaah Masjid Jamik ada 1 ekor sapi,” terangnya.

Pihaknya berharap, hewan kurban dari pemerintah daerah bertambah di tahun selanjutnya, supaya pendistribusian daging hewan kurban sasarannya semakin banyak dari tahun ini.

Di tempat yang sama Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sumenep, Muhammad Iksan, mengungkapkan, pengumpulan hewan kurban tahun ini sebanyak 33 ekor sapi dan kambing, perinciannya sapi sebanyak 8 ekor dan kambing sebanyak 25 ekor.

“Hewan kurban itu berasal dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), BUMN dan BUMD termasuk SKK Migas. Alhamdulilah, pengumpulan hewan kurban sapi bertambah dari tahun sebelumnya,” pungkasnya. (*)