PULAU TELLO, (News Indonesia) – Pulau tello, kecamatan pulau pulau batu, kabupaten nias selatan, provinsi Sumatera Utara, Sabtu (4 november 2017) di gedung serbaguna katolik di laksanakan ujian seleksi Panitia Pemungutan Suara (PPS).

Dalam pelaksanaan ujian tersebut ada 430 orang dari tujuh kecamatan dimana dari setiap desa nantinya ada tiga orang namun pada pendaftaran bebas tidak ada batasan, hari ini dari Kecamatan.

“Simuk hanya satu orang hadir ujian maka dari segi aturan yang lainnya tidak bisa lewat/lulus bahkan yang terlambatpun tidak bisa kita ikutkan tapi kita tidak tau kalau ada kebijakan lainnya,” jelasnya.

Dalam hal ini para peserta ada banyak yang double job seperti pendamping desa, bendahara desa, BPD dan GBD menimbulkan komentar dari kalangan masyarakat.

Maka koordinator pelaksana ujian seleksi mengatakan kita sudah membuka layanan pengaduan di KPU Nias selatan dimana ada tiga hari tenggang waktunya maka itu akan di respon oleh komisioner KPU imbuh Solaujisokhi Duha selaku komisioner sekretariat KPU.

Pada berjalannya ujian seleksi koordinator pelaksanaan ujian seleksi tidak memberi nama peserta terhadap pengawas pemilu kecamatan alasan KPU Kabupaten Nias selatan sudah menyerahkan nama nama peserta kepada Panwas Kabupaten maka itu adalah kewenangan mereka untuk meneruskan ke Panwas kecamatan.

Sementara Ketua Panwas pulau pulau batu Romanus Gaurifa berkomentar pada ujian tersebut, kami dari Panwas kecamatan tidak memaksakan kami minta baik baik tapi koordinatornya tidak memberi nama peserta ujian tersebut.

“Mengapa kami meminta karena ini juga adalah salah satu instruksi dari pimpinan kami agar kami juga bisa melakukan perbandingan dengan yang ada pada kami,” jelasnya.

Panwas dalam hal ini mengawasi tahapan dan pelaksanaan ujian ini juga termasuk tahapan. Jadi kita hanya untul menghindari hal hal yang tidak kita inginkan dimana banyak msyarakat juga yang komplain dalam hal ini khususnya pulau pulau batu.

Contoh di desa sifitu ewali ada yang melapor dimana setelah mereka mendatangi koprdinator pelaksanaan ujian ada sembilan orang sementara yang kami foto hanya la orang sesuai pemgumuman dari KPU.

“Dan sebagai sikap dari panwas kecamatan bahwa kejadian ini kita akan teruskan laporan ini yang merupakan temuan dan mungkin besok kita akan kirim laporan kita,” tegasnya.

Terkhusus untuk pulau pulau batu kita akan sampaikan temuan double job tanpa menunggu laporan dari masyarakat karena kita sudah melihat dengan mata kepala sendiri kata ROMANUS GAURIFA. (BT/Jie)