BANYUWANGI, (News Indonesia) – Polda Jatim mengirimkan bantuan logistik sebanyak 9 truk untuk para pengungsi Gunung Agung Bali.

Bantuan kemanusiaan ini merupakan akumulasi dari 9 Polres di Jawa Timur, yaitu Polres Kota Pasuruan, Polres Pasuruan, Polres Kota Probolinggo, Polres Probolinggo, Polres Bondowoso, Polres Situbondo, Polres Banyuwangi, Polres Jember, serta Polres Lumajang.

Ke 9 truk bantuan logistik kemanusiaan ini pun dilepas dari Polres Banyuwangi untuk dikirimkan ke Polres Karang Asem dan didistribusikan.

Kabagsumba Polres Banyuwangi, Kompol. Mustakim secara resmi, melepas keberangkatan bantuan logistik tersebut, Kamis (30/11) sekira pukul 10:00 WIB.

Menurutnya, bantuan logistik ini sesuai arahan dari Kapolda Jatim.

“Jadi kami menyiapkan sembako termasuk pakaian bekas atas perintah dari Kapolda,” terang Kompol. Mustakim.

Berdasarkan data, total bantuan beras yang dikirim dalam misi kemanusiaan ini sejumlah 7.5 ton, dengan penyumbang beras terbanyak dari Polres Bondowoso sebanyak 5 ton beras, disusul dari Polres Banyuwangi sejumlah 1.5 ton dan Polres Jember sejumlah 1 ton.

Selain beras, juga mie instan dari berbagai merek, dengan total 976 karton, juga pakaian bekas.

“Itu sangat diperlukan warga yang tinggal di sana (Karangasem, red), jadi kita turut membantu meringankan beban saudara kita,” tambahnya.

Sejauh ini memang belum ada permintaan dari pihak Kepolisian Polda Bali guna mengirimkan bantuan anggota untum membantu pengamanan maupun evakuasi.

“Sementara ini belum ada, tapi kami sudah mempersiapkan baik personil
maupun kendaraan. Jika sewaktu-waktu dibutuhkan kita berangkatkan,” tegas perwira menengah asal Desa Bomo, Kecamatan Rogojampi.

Kompol Mustakim berharap bantuan yang dikirim bisa cepat terdistribusi kepada para pengungsi. Meski dia sendiri tidak bisa memastikan apakah logistik kemanusiaan yang disalurkan dari Polda Jatim mampu memenuhi kebutuhan pengungsi erupsi Gunung Agung. (Har/Gun)