BANYUWANGI, (News Indonesia) – Elemen pemerintah Banyuwangi terus mensosialisasikan pentingnya wawasan kebangsaan serta jiwa patriotisme kepada generasi penerus bangsa.

Kegiatan sosialisasi ini digelar di halaman Makodim 0825 Banyuwangi diikuti sekitar 150 siswa-siswi dari MAN 1 Banyuwangi.

Dalam kegiatan tersebut Kasdim 0825/ Banyuwangi, Mayor (Arh).Muhammad Ridwan, menyampaikan betapa pentingnya wawasan kebangsaan serta rasa patriotisme dalam diri para pelajar dan generasi muda penerus bangsa saat ini.

“Sosialisasi tentang pemahaman Ideologi Pancasila adalah sebagai penyegaran dan penguatan pemahaman tentang Pancasila kepada para generasi muda dan seluruh elemen masyarakat, sehingga dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan masyarakat Indonesia khususnya di Bumi Blambangan ini,” papar Kasdim.

Baca Juga: Diduga Gagahi Gadis Selama 5 Tahun, Oknum Guru SD di Sampang Masuk Buih 

Kasdim juga menambahkan agar generasi muda selalu mencermati perkembangan sekitar karena kita sekarang berada di era kemajuan tekhnologi.

Para generasi penerus diharapkan mampu memfilter informasi yang masuk dengan bijak menggunakan dasar negara sebagai acuan sehingga persatuan dan kesatuan di negara ini tetap utuh terjaga.

“Generasi penerus bangsa harus selalu mencermati perkembangan situasi yang rawan menyebabkan lunturnya kepribadian dan budaya bangsa akibat pengaruh budaya-budaya luar yang bertentangan. Wawasan Kebangsaan bertujuan untuk memberikan pemahaman menyeluruh tentang Pancasila terhadap para pelajar MAN 1 Banyuwangi supaya mereka mempunyai filter yang kuat sehingga tahan terhadap serangan mental yang merusak keyakinan Pancasila,” imbuh Muhammad Ridwan.

Di tempat terpisah Pasi Ter Kodim 0825 Banyuwangi Kapten (Kav) Heriyanto juga mengenalkan fasilitas baru yang di berikan Pangdam V/Brawijaya Mayjend TNI Kustanto Widiatmoko saat kunjungan ke Kodim 0825/ Banyuwangi beberapa waktu yang lalu.

Baca Juga: PT. BSI dan Pemkab Banyuwangi Meriahkan Peringatan HKN 2017 

“Kami mengenalkan Si-Mokos, sarana Interaksi Komunikasi Motor Komunikasi Sosial yang didapat dari Kodam V/Brawijaya dalam pemberdayaan kemanunggalan TNI dengan rakyat, khususnya di daerah tertinggal melalui peran Bintara Pembina Desa (Babinsa). Si-Mokos ini dimaksudkan sebagai sarana membantu aparat teritorial, khususnya Babinsa dan Danramil dalam berinteraksi dengan masyarakat di wilayah dan dapat memberikan manfaat positif bagi masyarakat di wilayah tertinggal,” ungkap Pasi Ter.

Pasi Ter juga menjelaskan tentang fasilitas yang ada di Si-Mokos Kodim 0825 Banyuwangi.

“Si-Mokos ini tidak hanya dilengkapi oleh layar monitor TV, motor Si-Mokos juga dilengkapi berbagai buku yang dinilai memiliki manfaat positif bagi masyarakat di sekitar wilayah tugas Babinsa. Seperti buku wawasan kebangsaan, pertanian dan lainya.” imbuh Kapten Heriyanto.

Sebagai tambahan informasi selain di Lapangan Makodim 0825 Banyuwangi, pengenalan Si-Mokos juga dilaksanakan di Kantor Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Giri yang diikuti oleh Kepala BPP, PPL, Staf Kecamatan Giri dan Pelajar. (Har/Kie)