JEMBER, (News Indonesia) – Perhelatan akbar acara tahunan Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) dengan tajuk Simposium Nasional Akuntansi(SNA) ke 20 yang digelar di Jember (27/9) menuai harapan besar Bupati setempat.

Bupati Jember, dr. Hj. Faida, MMR meminta para ahli ekonomi tersebut untuk dapat mengawal ekonomi kerakyatan.

“Bukan soal pengalaman dan kompetensinya, tetapi ketika IAI fokus kepada pengawalan ekonomi kerakyatan, barulah manfaatnya bisa mengungkit ekonomi nasional,” terang Bupati Faida dalam sambutannya saat itu.

Selain ekonomi kerakyatan, Bupati Faida juga menyoroti transparansi penggunaan dana desa dimana Jember sendiri telah mempunyai aplikasi AKUD (Ayo Kawal Uang Desa) buatan Kejaksaan Negeri Jember bersinergi dengan Pemkab. Jember.

Bupati Faida juga memberikan tantangan kepada para akuntan ini untuk berinovasi dalam 1000 warung rakyat berjaringan buatan Pemkab. Jember.

“Saya juga memberi tantangan kepada IAI Cabang Jember untuk menciptakan karya pembukuan 1000 warung rakyat berjaringan, yang merupakan program Pemkab. Jember,” tambah Bupati.

500 lebih para akuntan yang hadir dalam simposium ini otomatis bertanggung jawab penuh untuk membuat terobosan-terobosan positif yang diharapkan dampaknya oleh masyarakat di daerah, guna menyokong ekonomi nasional.

Baca Juga: Terkait Kasus Tersangka ER, Penyidik KPK Periksa 9 Orang Saksi

“Saya berharap SNA ke 20 ini dapat menciptakan terobosan positif, ketika kembali ke kampus masing-masing dapat membawa bekal perbaikan SDM dan fasilitas lainnya,” terang Ketua Dewan Pengurus IAI yang juga menjabat sebagai Wakil Menteri Keuangan, Prof. Dr. Mardiasmo, MBA.

Mardiasmo menerangkan bahwa salah satu fokus SNA saat ini adalah riset di dalam pengembangan Ilmu pengetahuan.

“Ilmu pengetahuan sangat diperlukan sesuai industri di lingkungan tersebut, juga riset basic harus terus menerus dikembangkan,” tambahnya.

Tak ketinggalan, Menristek, Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D , Ak. yang turut hadir dalam simposium itu menyampaikan perlunya inovasi pada pendidikan akuntansi ke depannya. “Belajar dari berbagai riset dan sistem informasi di berbagai dunia, SNA ini diharapkan bisa menghasilkan SNA yang lebih baik lagi,” terang Menristek.

IAI pun mengamini hal itu dan mendukung program SNA yang dapat memberikan manfaat positif untuk semua.

Melalui SNA ini para dosen diharapkan selalu berinovasi dan mengembangkan dirinya melalui riset dan praktik. (Guntur)