LDKS di Lapangan Gumuk Kancil di Ikuti SMK Se-Banyuwangi

BANYUWANGI, (News Indonesia) – Agenda LDKS (Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa) yang digelar di lapangan Gumuk Kancil Dusun Wonoasih Desa Bumiharjo Kecamatan Glenmore di kawasan Perhutani KPH Banyuwangi Barat BKPH Glenmore RPH Wonoasih pada Jumat (10/11/2017) berlangsung ramai.

Peserta meluber padati lokasi dan diwarnai dengan tingginya antusiasme para peserta. Pasalnya agenda tersebut diikuti oleh siswa-siswi perwakilan SMKN dan SMK Swasta se-Kebupaten Banyuwangi.

Pada momen tersebut Kepala Cabang Banyuwangi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Estu Handono mengatakan, bahwa SMK zaman dulu dan sekarang sudah berbeda, kalau zaman dulu SMK itu hanya STM yang peserta didiknya mayoritas putra dan SMEA yang peserta didiknya mayoritas putri.

Namun di era sekarang ini setelah menjadi SMK, perkembangannya menjadi luar biasa. Maka dari itu patut diberi penghargaan atas perubahan paradigma SMK dulu dengan SMK sekarang dengan tepuk tangan semeriah-meriahnya. Selanjutnya dia mengucapkan terima kasih kepada Ketua MKKS SMKN, Ketua SMK Swasta dan kepada segenap keluarga besar SMKN dan SMK Swasta se-Kabupaten Banyuwangi, karena dalam kurun waktu yang tidak lama SMK sudah bisa menunjukkan kebolehannya.

Bisa dikatakan sangat sukses, karena ketika mendengarkan pada saat kegiatan di Surabaya, terkait kegiatan LDKS dari beberapa Kabupaten yang tadinya sudah siap, lalu mengatakan pikir-pikir, bisa tidak ya seperti Banyuwangi. Dan inilah yang membuat bangga.

“Apapun yang terjadi dis etiap kegiatan pasti ada hal-hal yang menjadi dinamikanya, alhamdulillah untuk Banyuwangi LDKS tahun 2017 sukses, sukses untuk teman-teman SMK, sukses untuk Banyuwangi, sukses untuk kita semua dan semoga kegiatan ini seirama dengan apa yang disampaikan Presiden kita dalam Nawacita-nya di bidang pendidikan yang salah satu isinya adalah penguatan pendidikan karakter. Pendidikan karakter itu seperti yang dilakukan hari ini di mana adik-adik akan digembleng dalam dua hari ini dengan suasana alam yang luar biasa,” tuturnya.

Kemudian beliau menambahkan, manfaat daripada kegiatan ini para peserta bisa membangun silaturrahim, tambah teman, karena satu tenda tidak diisi siswa dari satu sekolah tetapi terdiri dari berbagai sekolah dan ini merupakan upaya memperkaya wawasan dan mempertebal semangat kebangsaan.

SMK sudah menunjukkan kebisaan dan kehebatannya maka dari itu di sini kita membangun kebersamaan dan sinergitas yang tujuannya bukan membentuk Super Man melainkan membentuk Super Team yang harapannya bisa menciptakan inovasi-inovasi sehingga turut serta menyumbang pembangunan yang sekarang berjalan.

“Untuk itu perlahan-lahan perilaku yang tidak baik segera ditinggalkan, termasuk hal-hal yang merusak diri kita seperti narkoba, minum- minuman keras, seks bebas dan berita hoax ini juga harus diwaspadai,” ungkap Estu Handono.

Kemudian dipungkas orasinya dia memaparkan, bahwa lewat kegiatan ini karakter siswa- siswi bisa lebih kuat lagi dan lebih kokoh lagi, sehingga nantinya ketika jadi pemimpin akan menjadi pemimpin yang mempunyai integritas yang tinggi, pemimpin yang tidak goyah, pemimpin yang tidak lebay, pemimpin yang mempunyai perencanaan-perencanaan yang bagus, sehingga Indonesia ke depannya akan menjadi lebih baik daripada hari ini. (Har/Jie)

Comment