Daya Jual Naik, Masyarakat Pesisir Pantai Lapa Daya Sumenep Berburu Udang

SUMENEP, (News Indonesia) – Siti Maryam (45), warga Dusun Telbuk, Desa Lapa Daya, Kecamatan Dungkek, Sumenep, Jawa Timur, merupakan salah satu pembeli udang kecil yang cukup cekatan membaca peluang, pasalnya ibu rumah tangga ini hanya memaksimalkan Rop Orop (ikan-ikan kecil,red) sebagai lapak dagangannya.

“Kalau Rop Orop saya hanya dapat hasil sedikit, paling banter Rp 100 ribu perhari mas,” tuturnya kepada media ini, Rabu (28/2/2018).

Awalnya udang-udang ini hanya dijual Rp. 2000/Kg, namun karena semakin banyaknya permintaan dari beberapa daerah kini sudah menjadi Rp.4000/Kg.

“Biasanya udang-udang ini nanti langsung diambil kesini oleh pembeli dari ambunten,” tuturnya sembari menunjukkan udang.

Baca Juga: Panwaskab Sumenep Lamban Tangani Pengunduran Diri Panwascam Kota 

Lebih lanjut ibu satu anak ini menjelaskan bahwa saat ini sudah ada sekitar belasan nelayan yang menggantungkan hidupnya untuk mencari udang-udang kecil ini. Karena disamping mudah mendapatkan nilai jualnyapun tinggi.

“Dalam seminggu kadang saya mendapat 1 Ton atau bahkan lebih, karena nelayan disini menjual ke saya,” tukasnya.

Ditempat terpisah, salah satu nelayan yang sungkan menyebutkan namanya menjelaskan bahwa udang-udang kecil itu dapat dijadikan terasi saat cuaca buruk. Dari udang ini penghasilan nelayan tiap hari bisa berkisar ratusan ribu.

“Sudah kerjanya nyantai mas, tidak jauh, dan mudah didapatkan, apalagi hasil ibu maryam, pasti lebih besar dari saya,” tuturnya.

Berdasarkan pantauan di lokasi, terlihat aktivitas nelayan menjemur udang-udang kecil itu, karena untuk yang kering harganya Rp 20.000,-/Kg, harga yang cukup fantastis untuk masyarakat pesisir. (Qid/Jie)

Comment