SUMENEP, (News Indonesia) – BPRS Bhakti Sumekar sukses mengumpulkan tabungan masyarakat untuk beribadah Qurban hingga Rp 1,3 miliar di tahun 2024.
Diketahui, tabungan Qurban merupakan tabungan berencana yang siap memantapkan niat ibadah warga Sumenep lebih istiqomah untuk berqurban di hari raya Idul Adha.
“Alhamdulillah tahun ini ada sekitar 700 nasabah yang menabung di BPRS Bhakti Sumekar hingga mencapai 1,3 miliar,” kata Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar, Hairil Fajar. Kamis (30/05/2024).
Dirut Fajar menjelaskan strategi dan langkah jitu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Sumenep yang bergerak dibidang pembiayaan itu hingga dapat membantu mengumpulkan dana Qurban mencapai miliaran rupiah.
“Strategi kami bekerjasama dengan takmir masjid dan perkumpulan masyarakat di Desa-Desa sehingga masyarakat dapat menabung secara kolektif,” terang Fajar.
Banyak kemudahan yang diperoleh dalam tabungan Qurban, lanjut Fajar, selain bisa buka rekening disemua cabang tabungan ini juga menawarkan bagi hasil tabungan yang kompetitif.
Tabungan Qurban ini untuk perorangan, syaratnya sangat mudah, cukup bawa identitas diri seperti KTP atau Paspor atau Kartu Keluarga.
“Setoran awal minimal Rp 100 ribu. Selanjutnya setoran paling sedikit Rp 50 ribu. Tabungan Qurban ini juga bebas biaya administrasi,” imbuhnya.
Perbedaan tabungan Qurban dengan jenis produk tabungan lain di BBS, khusus tabungan Qurban tidak bisa dicairkan sewaktu-waktu, sebab tujuannya untuk beribadah Qurban.
“Sesuai ketentuan, penarikan Tabungan Qurban bisa dilakukan satu bulan sebelum lebaran Idul Adha, karena tujuannya untuk dibelikan hewan qurban,” ungkapnya.
Selain itu, Fajar bilang, jumlah nasabah dan tabungan Qurban dari tahun ke tahun terus meningkat seiring dengan kesadaran masyarakat untuk menyisihkan hartanya untuk beribadah Qurban.
“Tabungan Qurban terus meningkat, karena kesadaran masyarakat juga meningkat untuk mengorbankan sebagian hartanya untuk berqurban seperti suri tauladan kita nabi Ibrahim,” tuturnya.
“Melalui tabungan Qurban ini masyarakat sudah bisa merencanakan mulai sekarang di tahun yang akan datang mau Qurban sapi atau kambing,” pungkasnya. (*)
Comment