PAMEKASAN, (News Indonesia) – Rumah Kreasi Indonesia Hebat (RKIH) Provinsi Jawa Timur, melakukan bakti sosial dengan memberikan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan. Jumat (11/9/2020).
Bantuan tersebut sebagai bentuk kerja sama RKIH Provinsi Jawa Timur dengan Doktor Share dan BPJS Ketenagakerjaan.
Penyerahan tersebut berlangsung di Pendopo Bupati Pamekasan, turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua RKIH Kabupaten Pamekasan, H. Mohammad Muchsin, Sekertaris RKIH, Rida’I, Sekretaris, H. Ismail, serta Ketua DPD RKIH Jawa Timur.
Kehadiran Politisi Partai Demokrat dan Gerindra tersebut murni sebagai personil pengurus di RKIH Pamekasan yang dinahkodai oleh Pengusaha Batik Putra daerah.
Penyerahan bantuan APD senilai Rp 120 juta dilakukan oleh Ketua RKIH Jawa Timur, Erwin dan diterima secara simbolis oleh Mochammad Tarsun, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Pamekasan.
Ketua RKIH Jawa Timur, Erwin mengatakan, kedatangannya untuk memberikan bantuan atas arahan langsung dari Presiden Indonesia, Joko Widodo dan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa untuk menekan angka penularan virus corona.
“Kami memberikan bantuan APD di Kabupaten Pamekasan untuk sedikit berbagi kepada saudara-saudara kita yang terdampak pandemi. Semoga bantuan yang diberikan oleh RKIH Jawa Timur bisa membantu dalam pencegahan dan penanganan Covid -19 di Kabupaten Pamekasan,” harap Erwin.
Selain di Pamekasan, lanjut Erwin, sasaran program bantuan RKIH Jawa Timur itu ada tiga wilayah lain yang akan dikunjungi, di antaranya Kabupaten Sampang, Probolinggo dan Banyuwangi.
“Di empat Kabupaten tersebut, kami berharap bantuan yang kami berikan dapat membantu pencegahan dan penanganan pandemi. Agar kehidupan bisa kembali normal, seperti sedia kala,” pungkas Erwin.
Hal senada disampaikan Ketua RKIH Kabupaten Pamekasan, H. Mohammad Muchsin, bahwa bantuan Alat Pelindung Diri diharapkan bermanfaat untuk para masyarakat dan tenaga kesehatan di Kota Gerbang salam ini.
Lebih lanjut, pria kelahiran Pamekasan ini berharap Sinergi antara RKIH dengan Pemkab Pamekasan akan terus terjalin dengan baik kedepan.
“Semoga APD yang diberikan RKIH bermanfaat, harapannya kedepan masyarakat juga bisa mentaati protokol kesehatan dan Pemkab Pamekasan bisa selalu bersinergi dengan RKIH,” ujarnya.
Sementara itu, Penasehat RKIH Pamekasan Qadar Maufirah menyampaikan, peran serta masyarakat dalam penanganan COVID -19 penting dilakukan guna partisipasi aktif dalam mengatasi persoalan bangsa.
RKIH sebagai lembaga swadaya masyarakat terpanggil untuk melakukan ikhtiar bersama mencari solusi terbaik keluar dari dinamika sosial yang kini sulit diprediksi, masyarakat terhimpit persoalan ekonomi, pemerintah menghadapi persoalan perencanaan pembangunan yang penuh dengan probabilitas anggaran.
“Oleh karena inilah, kita bersama membangun bangsa dengan kerja nyata dan memberikan solusi yang efektif menyikapi situasi seperti saat ini,” pesan advokat muda yang juga selaku Akademi Hukum Administrasi dilingkungan Kampus INSTIKA Sumenep.
Di tempat yang sama, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Pamekasan, Mochammad Tarsun menyampaikan, atas nama Pemkab Pamekasan dan warga Kabupaten Pamekasan melayangkan rasa terima kasihnya kepada RKIH dan Gubernur Jawa Timur, atas kepercayaan dan kepeduliannya, dengan memberikan bantuan APD untuk para petugas medis di Kabupaten Pamekasan.
“Kami akan berkoordinasi dengan Dinas kesehatan Pamekasan, agar penyaluran bantuan APD ini benar-benar tepat sasaran. Sehingga Kabupaten Pamekasan yang saat ini berada di zona kuning dapat segera berganti ke zona hijau,” pungkas Tarsun. (*)
Comment