JEMBER, (News Indonesia) – Surat resmi yang ditandatangani Lurah Gebang, Kecamatan Patrang, Jember menimbulkan sejumlah asumsi liar di tengah masyarakat. Bahkan, salah satu pihak langsung menuding Lurah Teguh Kurniawan telah melampaui kewenangannya sebagai perangkat pemerintah daerah.

Dikonfirmasi media ini, Teguh menjelaskan, pihaknya mengeluarkan surat resmi yang ditujukan kepada seluruh Ketua RW di Kelurahan Gebang, perihal Permintaan Usulan Data KPPS (kelompok penyelenggara pemungutan suara).

Isi surat tertanggal 6 November 2023 tersebut meminta RW untuk mengirimkan data petugas KPPS di TPS wilayah untuk persiapan Pemilu 2024. Hal ini menurut Teguh, diartikan berbeda oleh sejumlah pihak, parahnya dianggap melangkahi KPU Jember.

“Padahal itu hanya permintaan data usulan KPPS, bukan membentuk KPPS atau melangkahi kewenangannya KPU. Maksudnya, kami ingin tahu data dari masing-masing RW siapa KPPSnya yang mumpuni untuk menjadi petugas di TPS. Jadi kami siap ketika PPS membutuhkan data tersebut tinggal memberikan,” ujarnya, Selasa (7/11/2023) malam.

Baca Juga: Polisi Panggil 5 Saksi Kasus Perusakan Baliho Caleg NasDem

Teguh menyebut, ada pihak yang mencoba menggiring opini di tengah masyarakat. Kabarnya lagi, surat tersebut dikatakan adalah upaya kelurahan untuk mengondikasikan KPPS pada Pemilu.

“Ini hanya sekadar permintaan data usulan KPPS, yang mengusulkan kan ya RW bukan pihak kelurahan. Kami hanya menyiapkan data orangnya siapa saja, ketika PPS meminta kami siap. Jika data yang kami punya tidak mau dipakai ya silahkan, semua kewenangannya PPS. Kami tidak meminta atau memaksa data yang akan kami terima dari RW direkrut menjadi KPPS,” ucapnya.

Lebih lanjut, mantan Lurah Jumerto ini merasa prihatin. Baru sehari surat resmi keluar sudah diartikan beragam, sampai-sampai ada yang memuatnya di media massa. Padahal, ia hanya bermaksud membantu tidak ada urgensi lain. Permintaan usulan itu mau diterima atau tidak, Teguh menegaskan tidak jadi masalah.

“Hanya permintaan usulan siapa saja, lagi pula sampai saat ini belum ada yang diserahkan ke kami siapa saja yang diusulkan, intinya kami hanya ingin membantu persiapannya,” tegasnya.

Di tahun politik sekarang ini, Teguh berharap semua pihak bisa menahan diri agar kerukunan dan kondusifitas di wilayah tetap terjaga. Hal-hal yang berpotensi menimbulkan kegaduhan hendaknya terkonfirmasi terlebih dahulu sehingga isu yang tidak benar tidak menjadi liar di tengah masyarakat. (*)