JEMBER, (News Indonesia) – Satu persatu, program infrastruktur jalan yang menjadi salah satu program prioritas Bupati Jember, dr Hj Faida MMR dan Wakil Bupati Jember, Drs KH. Muqit Arief telah terealisasi.

“Kita minta semua pekerjaan fisik dan infrastruktur termasuk perbaikan jalan perlu diawasi karena ini menyangkut penggunaan uang rakyat,” ujar Bupati Jember Faida.

Termasuk kualitas dan waktu pelaksanaan agar benar-benar diperhatikan, lanjut Bupati, sehingga dana pembangunan yang sudah dianggarkan bisa terserap dan bisa dirasakan rakyat hasilnya.

Pantauan di lapangan, beberapa jalan rusak memang sudah banyak yang diperbaiki. Bahkan, dalam PAPBD 2017, Pemkab Jember juga sudah menganggarkan untuk perbaikan jalan hingga miliaran rupiah.

Baca Juga: Pasangan Sesama Jenis Berhasil Menikah, Ini yang Terjadi

Beberapa ruas jalan yang semula jalannya rusak, memasuki akhir tahun mulai dikerjakan. Salah satunya adalah peningkatan jalan Pondoksuto menuju Curahnongko, Kecamatan Tempurejo.

Menurut penuturan salah seorang warga Curahnongko, Tukirin, ruas jalan yang tahun lalu rusak parah itu kini sudah diperbaiki secara menyeluruh.

“Kami warga desa disini sudah merasakan perbaikan jalan aspal ini, manfaatnya banyak, urusan transportasi barang bagi petani jadi lancar dan waktu tempuh jadi cepat,” kata Tukirin.
Sementara menurut Rasyid Zakaria, Kepala Dinas PU Bina Marga Pemkab Jember, untuk peningkatan jalan tersebut anggaran yang disediakan mencapai Rp 2,07 miliar.

“Pekerjaan mulai dikerjakan tanggal 26 Juli 2017 dan harus berakhir paling lambat 22 November 2017 mendatang,” ujarnya.

Rasyid menegaskan, di lapangan, pelaksanaan pekerjaan peningkatan jalan yang dilakukan CV Aswin Jaya hampir selesai.

Rasyid menambahkan, untuk pengawasan, pihaknya juga sudah bekerjasama dengan pihak kejaksaan untuk memantau semua pekerjaan yang dilakukan rekanan agar sesuai peraturan yang berlaku.

”Semua proyek dalam pengawalan dan pengamanan TP4D kejaksaan negeri Jember,” ujarnya.

Dia menambahkan, memang belum semua titik jalan rusak bisa diperbaiki tahun ini, karena keterbatasan dana APBD.  Namun sudah banyak perbaikan jalan rusak di beberapa tempat yang diperbaiki.

Pihaknya yakin, dengan komitmen  Bupati Faida dan Wabup Muqit Arief, secara bertahap, semua jalan rusak bakal diaspal sesuai dengan kapasitas jalan yang ada pada di pedesaan maupun kecamatan. (Guntur/Jie)