Memperihatinkan, Pelajar di Kota Batu Jadi Sasaran Empuk Pengedar Pil Koplo

KOTA BATU, (News Indonesia) – Peredaran pil double L/ Pil Koplo di wilayah hukum Polres Batu dalam fase mengkhawatirkan. Kini para bandar dan pengedar pil kirik itu menyasar kalangan pelajar.
Catatan Badan Narkotika Nasional (BNN) kota Batu dari tahun ke tahun jumlahnya kian meningkat, tidak hanya menyasar kalangan pelajar SMA/SMK tetapi kini sudah menyasar pada pelajar SD maupun SMP.
Kompol Edi Hariyadi Kartika kepala seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN kota Batu mengatakan bahwa peredaran narkoba jenis pil doble L di kalangan pelajar sekarang ini sangat memprihatinkan, ada diantaranya pelajar yang menyimpan pil doble L didalam tasnya.
“Ketika seorang guru melakukan penggeledahan ke ruang kelas, ternyata didapati seorang siswa menyimpan pil koplo yang ditaruh dalam tasnya. Jelas kalau dibiarkan begini sangat memprihatinkan. Haru segera kita cegah,” kata Edi HK saat ditemui usai sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) di SMAN 02 Batu.
Menurutnya, dalam penggeledahan yang dilakukan Senin 17 September 2018 kemarin di salah satu sekolah di kota Batu itu, BNN kota Batu mengamankan barang bukti berupa satu tik pil doble L berisi enam butir pil dengan harga kisaran Rp 10.000. Sementara siswa yang diketahui penyimpan pil doble, kini masih dalam proses penanganan BNN kota Batu dan guru BK sekolah bersangkutan.
“Sekarang ia masih dalam proses assessment, sejauh mana ia dalam penggunaan narkoba, kalau memang dirasa yang menangani guru BK ya kita serahkan pada guru BK, karena semua kasus tidak harus direhabilitasi atau rawat jalan, tetapi harus ada penanganan yang serius agar pelaku menjadi jera,” jelas Edi Hk.
Ia juga berpesan kepada pelajar, meski SMAN 02 Batu bebas Narkoba tetapi harus berhati-hati dan jangan dianggap remeh karena narkoba merusak generasi yang akan datang dan kembangkan nilai positif demi masa depan bangsa dan Negara.
Menyikapi dengan adanya sosialisasi dan test urine yang dilakukan oleh BNN kota Batu, Wakil kepala SMAN 02 Batu Bidang Humasmenyambut baik sebab dengan digelarnya sosalisasi dan tes urine tersebut sangat beranfaat bagi lembaga sekolah.
“Ini jelas sangat bermanfaat bagi sekolah, utamanya guru-guru, BK dan siswa, Dengan adanya kegiatan tersebut, kita mendapatkan data yang bisa dijadikan sebagai acuan untuk melakukan pembinaan siswa,” kata Bintoro.
Sedangkan untuk BK, kata dia beranfaat untuk pemetaan siswa, menjadi beberapa bagian, terbebas dan pengguna maupun pengedar, namun dari hasil pemeriksaan urine dari tahu sebelumnya SMAN 02 bebas dari dari narkoba.
“Harapan kita semua anak-anak terbebas dari narkoba, tetapi kalau harapan itu tidak terpenuhi maka kita bisa menindak lanjuti, data yang valid pada sosialisi dan tes urine dari BNN itu,” pungkasnya. (Wiyono/Dewi)

Comment