JEMBER, (News Indonesia) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkab Jember pada tahun 2022 menargetkan memiliki ratusan bank sampah sebagai jawaban untuk memecahkan persoalan sampah yang coba diminimalisir oleh pemerintah daerah.

Produksi sampah di Kabupaten Jember sangat tinggi. Bupati Hendy beberapa waktu lalu menyebut, setiap harinya ada 800 ton sampah yang diproduksi, baik sampah rumah tangga maupun industri.

Koordinator Tempat Pembuangan Akhir (TPA) DLH Muhammad Masbut menyatakan, saat ini DLH Jember telah memiliki 52 bank sampah unit dan 1 bank sampah induk yang terdaftar. Sementara, ada sekitar 82 bank sampah yang belum terlegalisasi.

“Targetnya tahun ini ada 138 bank sampah,” ucapnya, Rabu (23/03/2022).

Menurut Masbut, jika dikelola dengan baik sampah bisa menghasilkan nilai ekonomi bagi masyarakat. Tentunya, perlu sebuah edukasi terutama dengan adanya bank sampah diharapkan masalah sampah bisa teratasi khususnya dimulai dengan sampah yang ada di hulu sehingga tidak menggunung di hilir dan membantu memperpanjang masa TPA.

Masbut berharap, nantinya semua desa di Jember memiliki bank sampah sendiri-sendiri sehingga jika dikelola dengan baik sekaligus bisa membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat. (*)