JEMBER, (News Indonesia) – Ketua Umum Tidar (Tunas Indonesia Raya) sekaligus Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Rahayu Saraswati mengaku ketagihan dengan rasa dan tekstur durian yang disuguhkan oleh Bupati Jember Muhammad Fawait.
Saras sangat menikmati dan terlihat tidak berhenti mencomot dan melahap buah ‘mahal’ yang berasal dari Kecamatan Sumberjambe dan Panti.
Peristiwa itu tersaji di tengah agenda silaturahmi Saras bersama PD Tidar Jawa Timur dengan Bupati Fawait di Pendopo Wahyawibawagraha, Jumat (21/3/2025) malam.
“Luar biasa, kader-kader terbaik kita (Tidar) malam hari ini bisa diterima di Pendopo Kabupaten Jember langsung disuguhi duren. Aduh, favorit saya tadi duren dari Jember barat,” ucapnya semringah.
Satu lagi yang menarik mata keponakan Presiden Prabowo itu, yakni keberadaan kedelai Edamame. Ia baru tahu, Edamame yang terkenal di Jepang ternyata berasal dari Jember.
“Saya baru tahu Edamame yang biasanya kita lihat di restoran Jepang itu dari Jember lho. Masyarakat Jember harus bangga punya produk yang bisa dibanggakan sampai ke luar negeri,” tuturnya.
Sebagai orang Komisi VII yang membidangi perindustrian, pariwisata, UMKM, dan ekonomi kreatif Saras memiliki peran untuk memajukan produk lokal suatu daerah. Banyaknya potensi di Jember berpeluang besar untuk dikenal secara luas melalui kerja sama di tingkat pusat.
“Kita bekerjasama dengan kementerian yang memang punya tugas mengangkat produk lokal, itu satu hal yang saya tekankan sejak awal menjabat tahun lalu,”
“Kita sudah sampaikan ke Kementerian Pariwisata supaya terus bisa mendorong para duta besar Indonesia di seluruh dunia agar bisa membawa dan mengangkat produk lokal kita supaya bisa di ekspor ke sana,” urai Saras.
Selain durian dan Edamame, dalam ramah tamah tersebut Bupati Fawait juga produk lokal lain seperti Susu Etawa dari Jombang, Kopi Lereng Argopuro, dan bermacam-macam kuliner lokal serta cerutu kualitas ekspor.
Comment