RSUD Sumenep Hadirkan Inovasi Digital dan Edukasi Kesehatan di Madura Culture Festival 2025

FOTO: Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep turut ambil bagian dengan menghadirkan berbagai layanan interaktif yang diminati pengunjung, saat gelaran Madura Culture Festival (MCF) 2025 di GOR A. Yani, Sumenep.

SUMENEP, (News Indonesia) – Madura Culture Festival (MCF) 2025 di GOR A. Yani, Sumenep, tidak hanya menampilkan ragam seni dan budaya, tetapi juga menjadi ruang bagi edukasi kesehatan masyarakat.

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep hadir dengan beragam program yang mendapat perhatian luas pengunjung.

Stan RSUD MA dipadati masyarakat yang ingin mengikuti konsultasi kesehatan gratis, mencoba kuis interaktif seputar kesehatan, hingga mendapatkan penjelasan mengenai layanan digital rumah sakit.

Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, dr. Erliyati, M.Kes, mengatakan partisipasi pihaknya dalam festival ini merupakan langkah nyata untuk mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat melalui pendekatan yang lebih inklusif.

“Lewat kegiatan ini, kami ingin masyarakat merasa dekat dengan rumah sakit. Ada kuis kesehatan berhadiah, hingga kesempatan memenangkan door prize besar seperti kulkas, sepeda listrik, mesin cuci, dan perlengkapan rumah tangga,” jelas dr. Erliyati, Minggu (14/9/2025).

Tidak hanya menghibur, RSUD MA juga menghadirkan tim medis yang siap memberikan konsultasi langsung. Salah satunya adalah dr. Siti Fatimah yang melayani pengunjung secara personal.

Menurut dr. Erliyati, momentum ini juga digunakan untuk menegaskan bahwa pelayanan kesehatan harus bersifat inklusif.
“Kami hadir untuk seluruh lapisan masyarakat. Kesehatan adalah hak setiap orang, dan rumah sakit harus mampu menjangkau semuanya,” tegasnya.

Dalam kesempatan yang sama, RSUD MA memperkenalkan aplikasi Mobile JKN kepada masyarakat. Melalui aplikasi ini, masyarakat dapat mengakses berbagai layanan rumah sakit, mulai dari administrasi hingga pendaftaran secara daring.

“Kami ingin masyarakat semakin mudah mendapatkan layanan. Dengan aplikasi Mobile JKN, banyak hal bisa dilakukan cukup melalui ponsel,” ujar dr. Erliyati.

Pihak RSUD MA berharap, keikutsertaan mereka dalam MCF 2025 bukan sekadar menambah kemeriahan festival, melainkan juga memberikan dampak positif berupa meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan.

“Semoga kehadiran kami di MCF dapat menjadi pengingat bersama bahwa budaya sehat harus berjalan seiring dengan budaya lokal yang kita lestarikan,” pungkasnya. (*)

Comment