JEMBER, (News Indonesia ) – Konsep kota cerdas (smart city) dengan memanfaatkan teknologi secara inovatif, efektif dan efisien dalam menunjang peningkatan pelayanan dan mewujudkan kualitas hidup masyarakat yang lebih baik menjadi salah satu komitmen Bupati Jember Hendy Siswanto dan Wakil Bupati Jember KH. MB. Firjaun Barlaman untuk mewujudkannya.
Beberapa upaya yang telah dilakukan Pemkab Jember untuk mewujudkan smart city di antaranya bantuan hibah berupa peralatan multimedia kepada 100 desa guna menunjang pelayanan yang terintegrasi dan realtime, pembuatan beberapa aplikasi layanan pemerintah agar dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat, serta serangkaian bimtek kepada para operator.
Terbaru, Bupati Hendy menggandeng Relawan Teknologi, Informasi dan Komunikasi atau Relawan TIK Cabang Jember sebagai instruktur peningkatan SDM digital serta pendampingannya.
“Smart city merupakan konsep kota dengan melibatkan teknologi supaya semuanya lancar serta efisien. Tentunya tidak hanya teknologinya yang canggih (smart tech), manusianya atau penggunanya juga harus canggih (smart user). Percuma dong kita buatin aplikasi yang canggih, kemudian aparatur pemerintahnya tidak bisa atau masyarakatnya bingung. Makanya kita gandeng Relawan TIK untuk peningkatan SDM dan pendampingan di bidang teknologinya,” ungkap Hendy Siswanto, Rabu (8/6/2022) malam.
Selain itu, Hendy menyebut kemampuan di bidang teknologi sudah menjadi kemampuan yang harus dimiliki oleh aparatur pemerintah maupun masyarakat.
“Ya eranya sudah digital sekarang. ASN sebagai pelayan masyarakat sudah harus menyesuaikan diri,” lanjutnya.
Ke depan, dengan berkolaborasi dengan Relawan TIK, Pemkab Jember akan lebih rutin menyelenggarakan bimbingan teknis terkait teknologi yang lebih masif lagi kepada aparatur pemerintah maupun kepada masyarakat, di mana Hendy menunjuk Dinas Komunikasi dan Informatika sebagai pelaksanaannya.
Dalam audiensi mewujudkan Kota Pintar Smart City bersama Relawan TIK, hadir juga Kepala Dinas Kominfo Jember Bobby A. Sandy, Kepala DP3AKB Jember Suprihandoko serta perwakilan Dinkes Jember. (*)
Comment