LUMAJANG, (News Indonesia) — Dua Warga Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, yang bernama Ulung Adi Pramono (30) warga Dusun Krajan, Desa Yosowilangun Kidul, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang tertangkap, karena gelapkan 582 karton obat nyamuk bakar, spray merk Fumakila dan Domestos Nomos, kemarin sore.

Satu pelaku lagi, kata Kasat Reskrim Polres Lumajang, AKP Hasran SH MHum, teman Ulung yang ikut menggelapkan obat nyamuk, yaitu bernama Nanang Weli Prasetyo (40) alamat domisili sama dengan Ulung, namun belum tertangkap.

“Kejadian ini terjadi di Desa Gintungkerta, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Sabtu (15/12). Dan korban berinisial MJ, seorang perempuan, karyawan swasta, Kp. Telajung, Cikarang Barat, Bekasi,” kata Kasat Reskrim kepada awak media pagi tadi.

Sementara itu, Kapolres Lumajang, AKBP DR Muhammad Arsal Sahban SH SIK MH MM, kepada media menegaskan bahwa kejadian itu terjadi di Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

“Biar kejadian di Jawa Barat, tetap bisa ditangkap di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur. Hal ini dapat diindikasikan meski kemanapun pelaku kejahatan pergi, pihak kepolisian cepat atau lambat pasti bisa mengungkap hasil perbuatannya. Meski salah satu pelaku berhasil lolos tapi kami sudah mengantongi identitas pelaku dan tinggal menghitung waktu untuk segera menangkap pelaku tersebut,” papar AKBP Arsal Sahban.

Oleh karena itu, Kapolres Lumajang melalui media ini berpesan agar masyarakat bersikap kooperatif pada petugas saat terjadi kejadian kriminalitas, semakin banyak informasi, maka hanya dalam hitungan jam para pelaku kejahatan dapat ditangkap oleh petugas.

“Barang bukti yang berhasil diamankan antara lain 356 ( tiga ratus lima puluh enam ) dos, berisi obat nyamuk bakar, spray merk Fumakila dan Domestos Nomos dan 1 unit Truck Isuzu Elf warna putih biru Nopol P 9635 DY,” jelasnya.

Saat ini, pelaku beserta barang bukti diamankan ke Mapolres Lumajang guna dimintai keterangan lebih lanjut dan pelengkapan berkas penyidikan. (Fuad/SI)