JEMBER, (News Indonesia) — Wakil Bupati Jember Drs. KH. A. Muqit Arief mengahadiri Musyawarah Kerja Kabupaten (Muskerkab) PMI Jember, di kantor aula PMI Kabupaten Jember, rabu (28/03/2019). Dalam kesempatan itu, Wabup menyampaikan agar PMI lebih maksimal lagi dalam pelayanan kepada masyarakat.
“Karena kehadiran PMI sangat diharapkan di tengah masyarakat,” kata Wabup, dalam pidato di pembukaan Muskerkab di Aula PMI Jember, Rabu (27 Maret 2019).
Dalam kesempatan tersebut, Wabup berharap musyawarah itu menghasilkan keputusan yang mampu mendekatkan PMI kepada seluruh komunitas di Kabupaten Jember. “Sampai ke pelosok-pelosok,” ujar pengasuh Ponpes Al Falah Silo ini.
Masyarakat Jember, lanjutnya, merupakan masyarakat religius dan agamis. Karena itu, PMI bisa menggunakan pendekatan religi. “Tidak hanya pendekatan kesehatan, tetapi juga pendekatan yang religi, sehingga lebih mudah diterima,” tuturnya.
Mengenai hal yang dapat disinergikan dengan Pemkab Jember, Wabup mengatakan, perlu menunggu hasil dari rapat kerja PMI.
Pemerintah Kabupaten Jember juga akan berkepentingan dengan program kerja yang akan dilaksanakan oleh PMI Jember.
Wabup mengatakan, dalam pengurusan Ketua PMI Jember selama 1 tahun 4 bulan ini sudah luar biasa. Langkah-langkahnya sangat cepat, di internal maupun kegiatan lainnya.
“Langkah-langkah yang demikian cepat ini perlu terus digalakkan, agar PMI Kabupaten Jember bisa bermanfaat maksimal bagi masyarakat,” ungkapnya.
Ketua PMI Kabupaten Jember, E.A Zaenal Marzuki, menyampaikan PMI Jember memiliki perbedaan fungsi dengan dengan PMI lain.
Comment