NIAS BARAT, (News Indonesia) – Sungguh tragis, Yulmi Nisfa Marulafau (7 bulan) warga Desa Hinako, Kacamatan Sirombu, Kabupaten Nias Barat yang berasal dari keluarga kurang mampu harus pulang ke rumahnya dengan tumor di perut.

Sempat dilarikan ke Puskesmas di Hinako dan ke Rumah Sakit Umum Daerah Gunungsitoli, kesehatan bayi mungil tersebut tak sesuai dengan apa yang diharapkan pihak keluarga. Bahkan keluarga dikagetkan dengan vonis dokter yang menyatakan ada tumor dalam perut Yulmi.

“Dokter bilang di perut anak kami ada tumor, kami hanya ingin anak kami sembuh,” ujar ibu Yulmi dengan tetesan air mata.

Mengetahui hal tersebut, Koordinator Nasional Tim Reaksi Cepat Perlindungan Anak (Kornas TRC PA) Naumi angkat bicara.

“Miris sekali, bayi yang masih berumur seperti itu harus keluar dari RS karena tidak ada biaya, untuk itu saya minta kepada Bupati Nias Barat agar membatu Yulmi untuk bisa kembali ke rumah sakit lagi,” minta aktivis anak itu.

Dari informasi yang dihimpun awak media ini, Yulmi harus dirujuk ke Medan, namun karena keterbatasan ekonomi keluarga mengurungkan niat.

Hingga berita ini di tayangkan, awak media yang mencoba menghubungi Bupati Nias Barat dan Kepala Dinas Kesehatan Nias Barat tak mengangkat telepon selulernya. (Albert/Jie)