KUPANG-NTT, (News Indonesia) – Sebanyak 319 Prajurit TNI Batalyon Infanteri Raider Khusus 744/Satya Yudha Bhakti (SYB) yang melaksanakan misi perdamaian di Lebanon Timur Tengah akhirnya tiba di kota Kupang, Jumat ( 29/12).
Ke-319 Prajurit TNI 744/SYB yang terbagi dalam 3 sorti itu tiba di Bandara Eltari Kupang dalam waktu yang berbeda-beda dimana gelombang (I) yang berjumlah 137 personil tiba dikupang pukul 8.00 pagi Wita, Gelombang ke (II) berjumlah 38 prajurit tiba dikupang pukul 10.00 Wita dan Gelombang ke (III) berjumlah 144 personil tiba pukul 13.00 siang Wita, hal ini dijelaskan Kapten Inf. Andhi Sutianto Korem 161/Wira Sakti Kupang jumat, (29/12/2017) pukul 9.00 Wita di lapangan Makorem 161/WS Kupang Di sela-sela pemeriksaan prajurit TNI 744/SYB gelombang I yang kembali dari tempat tugas misi perdamaian di Lebanon Timur Tengah.
Kapten Andhi Menjelaskan bahwa, semua prajurit TNI yang dibagi didalam 3 grup itu melewati proses pemeriksaan perlengkapan untuk memastikan barang yang dibawa bebas dari persoalan hukum pidana.
“Setiap Prajurit wajib diperiksa perlengkapannya untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya penyelundupan benda-benda terlarang seperti senjata api yang dijual diluar negeri, narkoba dan barang terlarang lainnya serta mengecek senjata organik yang diberikan oleh Batalyon saat menjalankan tugas,” jelas Kapten Andhy.
Dijelaskan bahwa, tujuan pemeriksaan senjata dan lerlengkapan prajurit adalah untuk memastikan senjata dalam keadaan aman atau rusak.
“Senjata para prajurit diperiksa sengatan agar memastikan apakah ada senjata atau perlengkapan yang rusak atau tidak,” Tutur Andhi.
Lebih Lanjut Kapten Andhi menjelaskan bahwa, para prajurit TNI 744/SYB yang melaksanakan tugas di Lebanon dinyatakan aman pasalnya mereka melewati 3 tahapan pemeriksaan yakni di Jakarta, Bogor dan Kupang.
“Setelah melewati 3 tahapan pemeriksaan, para prajurit dinyatakan aman dan kembali dengan lengkap dan dalam keadaan sehat walafiat,” Pangkasnya. (Yoko/Min)
Comment