Meresahkan, Orang Gila di Sumenep Masuk Rumah Warga

SUMENEP, (News Indonesia) – Warga desa/Kecamatan Dungkek, Sumenep, Madura, Jawa Timur, dikejutkan dengan adanya orang gila yang masuk ke rumah warga akhir-akhir ini.

Farid (39) Tahun warga dusun Panjurangan, desa Dungkek menuturkan bahwa, orang gila sebenarnya banyak di daerahnya, sedikitnya ada delapan orang.

“Ada sekitar 8 orang yang sering lalu lalang dijalan sekitar kantor kecamatan Dungkek sampai Pelabuhan Dungkek,” tururnya kepada media ini, Rabu (7/3/2018).

Ia menambahkan bahwa, salah satu diantara orang gila itu sampai masuk ke rumahnya. “Tadi malam sewaktu saya pulang dari kantor Panwascam sekitar jam 2 malam, saya kaget mas, tiba-tiba ada orang masuk ke halaman rumah, saya kira maling, ternyata setelah saya check orang gila. Kalau setiap malam kayak gini mas, maka jelas akan mengganggu warga disini,” sambungnya.

Baca Juga: Pom Mini Terbakar, Satu Toko di Sumenep Ludes

Menurut Syaifurrahman (28) salah satu warga lain menjelaskan, bahwa selasa malam (06/03/2018) sewaktu selesai rapat, tiba-tiba ada orang gila masuk dan sedikit membuat suasana gaduh.

“Waktu selesai rapat kejadiannya mas, kami berkumpul dan langsung masuk, disuruh pergi tetap tidak mau. Justru menatap kami dengan tatapan tajam, otomatis membuat kami sedikit merasa ketakutan mas,” kata dia.

Terpisah, Kepala desa Dungkek Jumahri belum dapat memberikan konfirmasi karena ada acara diluar, saat dihubungi via telpon belum ada jawaban.

Sedangkan menurut Heru Santoso selaku camat Dungkek saat dimintai keterangan menjelaskan bahwa pihaknya belum tahu secara detail berapa jumlah orang gila yang berkeliaran disekitar kecamatan Dungkek yang dikabarkan meresahkan. “Kami belum tahu pasti berapa jumlah orang gila itu mas,” tuturnya.

Lebih lanjut Camat muda ini menambahkan bahwa pihaknya siap meminta laporan dari kepala desa se-Kecamatan Dungkek, dan akan segera melaporkan kondisi tersebut ke Dinas sosial kabupaten Sumenep.

“Sebenarnya kami telah berulang kali menyampaikan di acara rapat dengan aparat desa se-Kecamatan Dungkek, tetapi belum ada kepastian, oleh karena itu peristiwa ini akan segera kami tindak lanjuti, paling lambat Senin (12/03/2018),” tegas Heru.

Informasi yang dihimpun media ini, terlihat dibeberapa titik ada orang gila yang berkeliaran, diantaranya di jalan raya Dungkek sekitar UPT Puskesmas Dungkek, Jalan Raya pelabuhan Dungkek, dan jalan menuju wisata bukit kalompek hingga jalan menuju pantai Lombang. (Qid/Jie)

Comment