Kades Lombang Dukung Gerakan Pemuda Giliraja Majukan Pendidikan

Kepala Desa Lombang Juherman (tengah baju putih) saat menghadiri acara pelantikan komunitas pemuda (Kopda) di Yayasan Al-arief Jate (YASRIJA).

SUMENEP, (News Indonesia) – Komunitas Pemuda (Kopda), yang diprakarsai oleh sejumlah pemuda dari empat Desa Pulau Giliraja, Kecamatan Giligenting, Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar deklarasi dan ngopi bareng empat kepala desa pulau setempat. Minggu (17/3/2019) di Aula Yayasan Al-arief Jate (YASRIJA).
Ngopi bareng dengan mengangkat tema “Pendidikan Merubah masa Depan” ini mendapatkan dukungan moral dari kepala Desa Lombang, Juherman.
Kepala Desa Lombang, Juherman menyampaikan ucapan selamat atas terselenggaranya deklarasi komunitas pemuda (Kopda), para pemuda yang memiliki kepedulian tinggi terhadap majunya dunia pendidikan sebagai ujung tombak kemajuan negara harus didukung bersama, utamanya para pemimpin tingkap desa di Giliraja.
“Semoga gerakan ini sesuai dengan yang kita harapkan, mereka ini para pemuda hebat karena sangat peduli akan kemajuan dunia pendidikan, secara pribadi dan atas nama Pemdes Lombang kami mendukung,” tuturnya kepada newsindonesia.co.id.
Selain itu, orang nomor satu di lingkungan Pemdes Lombang ini berharap, gerakan para aktivis muda menjadi awal baik atas bangkitnya para pemuda dalam menunjukkan kelebihannya, sehingga menjadi motivasi dalam membangkitkan remaja pulau Giliraja dalam hal yang positif.
“Besar harapan agar kopda mampu mengembangkan sayapnya di empat desa pulau ini. Ini gerakan sosial yang positif, para pemuda pulau ini mempunyai keinginan yang mulya untuk bisa membantu saudara-saudaranya melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi,” tegas Juherman.
Deklarasi dan ngopi bareng Kopda bersama empat kepala desa pulau Giliraja. Minggu (17/3/2019) di Aula Yayasan Al-arief Jate (YASRIJA).
Sementara itu, Ketua umum Komunitas pemuda (Kopda) Giliraja Sunagi, menceritakan awal lahirnya komunitas yang dipimpinnya, Kopda lahir atas kemauan yang kuat dari para pemuda guna menciptakan perubahan yang lebih baik, khususnya dalam dunia pendidikan.
“Kami ingin turut serta ambil peran dalam menciptakan kemajuan di pulau tercinta ini, utamanya dalam kemajuan dunia pendidikan di Giliraja,” terangnya.
Menurutnya, komunitas pemuda hanyalah wadah untuk menginisiasi generasi muda agar berpendidikan, berupaya mencarikan jalan, terutama menggugah kebijakan pemimpin tingkat desa untuk berperan aktif menciptakan generasi penerus yang matang dan berpendidikan cukup.
“Sebelum kita melaksanakan deklarasi, kami terlebih dahulu bermusyawarah dengan 4 Kades guna menyamakan pandangan bertempat di kediaman dewan pembina H. Bambang Hermanto, dan Alhamdulillah pada waktu itu para kepala desa merespon positif untuk membantu generasi muda yang akan menempuh pendidikan kejenjang yang lebih tinggi,” tegas pria yang akrab disapa bung Aji ini.
Usai melantik, Camat Giligenting, Mohamad Farid Wajdi berharap, komunitas pemuda ke depan punya arah yang positif, tentunya untuk Giliraja secara keseluruhan seperti apa yang telah disampaikan oleh ketua kopda.
“Ini fokus kepada dunia pendidikan, ini sangat bagus dan mulya. sedangkan harapan untuk mendapatkan perhatian pemerintah desa, hal itu dengan sendirinya akan melekat. Kopda ini merupakan induknya di giliraja, yang kemudian mengembangkan sayapnya di Desa-Desa, Lombang, Banbaru, Jate, dan Banmaleng,” jelasnya.
Pantauan media ini, tampak hadir dalam deklarasi Kopda dan Ngopi Bareng, para tokoh agama, tokoh pemuda, empat Kepala Desa pulau setempat, Camat Giligenting, Sekcam, Kapolsek setempat yang di wakili Aiptu Urnoto, K. Sutarman pengasuh PP. Al-Arief Jate, dan Eko Wahyudi Sebagai Narasumber ngopi bareng, serta beberapa tokoh lainnya. (Arif/Imam)

Comment