SUMENEP, (News Indonesia) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur menekankan seluruh Tenaga Kesehatan (Nakes) untuk selalu berbenah dalam rangka peningkatan pelayanan kepada masyarakat.
Secara langsung, Bupati Sumenep Achmad Fauzi mengajak tenaga kesehatan baik dokter, perawat dan bidan bergotong royong dalam membangun sektor kesehatan.
“Kami minta seluruh tenaga kesehatan agar meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan inovasi dan prestasi, sehingga bisa memberikan kontribusi positif bagi Kabupaten Sumenep,” kata Bupati Sumenep Achmad Fauzi pada puncak Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-58 2022, di Taman Potre Koneng, Minggu (13/11/2022).
Saat ini, Pemerintah Kabupaten Sumenep telah memberlakukan program Universal Health Coverage (UHC) terhitung 07 November 2022, sebagai salah satu sistem penjaminan kesehatan untuk memastikan semua penduduk mendapatkan layanan kesehatan dengan baik.
“Masyarakat yang berobat bisa langsung datang ke Puskesmas, cukup menyerahkan KTP untuk mendapatkan pelayanan,” kata Bupati.
Politisi muda PDI Perjuangan ini berharap, para tenaga kesehatan memberikan pelayanan terbaiknya demi menyukseskan program itu, karena peran mereka dalam dunia kesehatan sangat strategis yang berhubungan erat dengan kesehatan fisik manusia sebagai modal utama pembangunan.
“Para tenaga kesehatan hendaknya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, supaya implementasi program UHC benar-benar dirasakan oleh orang sakit yang membutuhkan penanganan medis,” terangnya.
Yang jelas, kata Bupati, Pemerintah Kabupaten Sumenep senantiasa terbuka untuk menerima masukan dan gagasan pemikiran konstruktif para tenaga medis, dalam rangka menyukseskan program bidang kesehatan termasuk pula problematika dan masa depan kesehatan di daerah.
Karena itulah, pihaknya terus melakukan berbagai langkah untuk menghadirkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat lebih baik, mulai pemenuhan infrastruktur kesehatan maupun membuka akses kolaborasi dan kerja sama dengan pihak terkait.
“Yang jelas, sektor kesehatan menjadi prioritas pembangunan mulai dari peningkatan SDM kesehatan, sarana dan prasarana, pelayanan kesehatan, serta dukungan regulasi,” pungkasnya. (*)
Comment