Yudisium Perdana Fakultas Tarbiyah IAIN Madura Diikuti 375 Mahasiswa

PAMEKASAN, (News Indonesia) -- Sebanyak 375 mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Madura (IAIN Madura) yang telah dinyatakan lulus mengikuti yudisium perdana Fakultas Tarbiyah di Auditorium IAIN Madura. Kamis (27/6/2019).

PAMEKASAN, (News Indonesia) — Sebanyak 375 mahasiswa Institut Agama Islam Negeri Madura (IAIN Madura) yang telah dinyatakan lulus mengikuti yudisium perdana Fakultas Tarbiyah di Auditorium IAIN Madura. Kamis (27/6/2019).

Dari jumlah 375 mahasiswa yang mengikuti yudisium, rinciannya Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) 147 lulusan, Pendidikan Bahasa Arab (PBA) 41 lulusan, Tadris Bahasa Inggris 102 lulusan, Managemen Pendidikan Islam (MPI) 69 lulusan, Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) 4 lulusan, dan Tadris Bahasa Indonesia (TBIN) 12 orang.

Acara yudisium mengusung tema “Menjadikan Sarjana Pendidikan yang Religius & Kompetitif Berbasis Nilai Profetik”.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Tarbiyah, Dr. H. Atiqullah, S.Ag., M.Pd mengucapkan selamat kepada mahasiswa yang telah dinyatakan lulus setelah melewati serangkaian aktivitas akademik.

Menurutnya, ada beberapa mahasiswa yang mampu melewati dunia perkuliahan dengan estimasi 3,5 tahun, ada juga mahasiswa yang harus menempuh 14 semester. Namun bukan itu yang menjadi esensi suatu proses.

“Mahasiswa adalah orang yang berprestasi di bidangnya dan harus memberikan kontribusi nyata pada kehidupan masyarakat,” kata pria yang menjabat sebagai ketua Ika PMII pamekasan itu.

Lebih lanjut, pria yang biasa disapa Atiq tersebut menyampaikan, agar mahasiswa yang telah dinyatakan lulus untuk meneladani sifat profetik Rasulullah SAW.

“Mahasiswa harus memiliki sifat sidiq, amanah, tablig, dan fatonah. Jika empat hal itu dikuasai oleh mahasiswa, maka tak akan sulit khususnya untuk para pendidik dan tenaga kependidikan untuk berkarir di masyarakat,” katanya.

Sementara itu, Wakil Rektor III, Dr. H. Mohammad Hasan, M.Ag. mengutarakan rasa bangga, ia turut berbahagia kepada mahasiswa yang telah melalui rangkaian kegiatan akademik dan puncaknya pada hari ini dinyatakan lulus.

Pihaknya berharap, mahasiswa dapat bersaing di zaman digital ini dengan nilai keimanan dan ketakwaan yang di atas rata-rata. Hal itu, akan mampu mengaktualisasi ilmu di masyarakat.

“Mahasiswa agar memiliki tempat yang layak dan sesuai dengan bidang ilmu yang ditekuni dan menjadi seorang yang professional dan bermartabat di masyarakat,” tandasnya. (AQ/dewi)

Comment