JEMBER, (News Indonesia) — Petugas Satpol PP Pemkab Jember berinisial BI yang bertugas jaga depan ruangan kerja Bupati Faida terkonfirmasi positif Covid-19, dan meninggal Sabtu (5/8/2020) kemarin. Menyikapi hal itu, Ketua Tim Gugus Tugas Covid-19 Faida mengatakan, pihaknya sudah melakukan rilis resmi.
“Masalah-masalah Covid-19 sudah ada rilis resmi dari Gugus Tugas, dan sudah diinformasikan kepada masyarakat,” kata wanita yang juga menjabat sebagai Bupati Jember ini saat dikonfirmasi di kantor KPU.
Terkait kondisi kesehatan bupati yang diduga berpotensi kontak langsung dengan petugas Satpol PP tersebut, karena bertugas jaga di depan ruang kantornya. Wanita yang juga maju kembali dalam Pilkada 9 Desember mendatang itu mengatakan, bahwa dirinya sudah melakukan Swab Test. Yang sekaligus itu dilakukan sebagai syarat bagi dirinya untuk maju dalam pencalonan pilkada mendatang.
“Saya dan mas Vian sudah melakukan Swap Test dan hasilnya negatif. Kemudian nanti pada tanggal 8 (September) besok tes kesehatan (syarat pencalonan Cabup-Cawabup) di Rumah Sakit Syaiful Anwar Malang,” katanya.
“Untuk hasil swap test hari ini (syarat pendaftaran) sudah kita berikan, hasilnya negatif (covid-19). Kemudian tanggal 9 (besok) dilanjutkan tes kerohanian,” sambungnya.
Ditanya sesuai protokol kesehatan, jika berada dalam satu lingkungan dan berinteraksi langsung dengan orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 untuk melakukan isolasi diri? Bupati Faida enggan menjawab.
Kapan Swap Test dilakukan untuk syarat pencalonannya sebagai Cabup dalam Pilkada hari ini? “Tanggal 3 (September) kemarin,” jawabnya singkat. (*)
Comment