Peringati Isra Miraj dan Istigasah Pemilu Damai, Bupati Lebak Minta Jaga Kerukunan dan Persatuan

Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya saat memberikan sambutan peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1450H/2019 M dan Istigasah Pemilu Damai.

LEBAK, (News Indonesia) — Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya bersama Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi serta ribuan jamaah yang terdiri dari Fokopimda, TNI, Polri, Pelajar, masyarakat dan para santri memadati Masjid Agung Al’ A’Raaf Kota Rangkasbitung, Rabu (16/4/2019).
Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1450H/2019 M dan Istigasah Pemilu Damai berlangsung khidmat dan lancar.
Dalam sambutannya Bupati Lebak mengatakan, melalui momentum Isra Miraj, masyarakat harus dapat melaksanakan ibadah shalat dengan sebaik-baiknya serta mengaplikasikan nilai-nilai yang terkandung dalam shalat dalam kehidupan bermasyarakat sehari-hari.
“Melalui peringatan Isra Miraj, nilai dan makna shalat dalam kehidupan kita dapat diaplikasikan dalam pelaksanaan pemilihan besok, dengan tidak menghujat satu sama lain, iri, dengki, tidak menebar kebencian,” ungkap Bupati Lebak.
Iti juga menambahkan, perbedaan dalam pilihan pemilu besok jangan menjadi faktor pemecah belah kerukunan, akan tetapi dari perbedaan itulah munculnya persatuan dan kesatuan yang semakin kuat.
Karena, pada dasarnya bangsa ini memiliki semboyan Bhinneka Tunggal Ika dimana dari perbedaan suku, ras dan agama itulah muncul kekuatan dan persatuan untuk mencapai mimpi yang sama yaitu Negara Kesatuan Republik indonesia yang tentunya merupakan harga mati bagi kita semua.
“Kami berharap pada pelaksanaan pemilihan besok dengan perbedaan pandangan dan dukungan yang ada, masyarakat Kabupaten Lebak tidak terpecah belah, justru dengan perbedaanlah yang dapat menyatukan kita untuk cinta kepada tanah air dan bangsa,” ungkap Iti.
Ketua Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Lebak Pupu Mahfudin dalam tausiahnya menyampaikan, umat islam harus mengimani dan meyakini seratus persen akan terjadinya peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW dan jangan ada keraguan didalamnya karena menyangkut keimanan seorang muslim serta senantiasa memakmurkan masjid.
“Ibu Bupati sudah membuat edaran agar para ASN menghentikan semua kegiatan ketika datang waktu shalat dan berjamaah shalat di masjid,” terangnya. (Ais/Dewi)

Comment