SUMENEP, (News Indonesia) – Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, Achmad Fauzi mengapresiasi launching program kesehatan gratis Pemerintah Desa (Pemdes) Romben Rana Kecamatan Dungkek.

Hal tersebut disampaikan Bupati Ra Achmad Fauzi saat menghadiri langsung peluncuran program kesehatan gratis untuk masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Senin, 28 Maret 2022.

Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep itu mengaku mendukung penuh hadirnya program kesehatan dasar gratis untuk masyarakat yang digagas Pemerintah Desa.

“Semangat Pemerintah Desa Romben Rana ini perlu dicontoh oleh Desa-desa lainnya,” kata Bupati.

Politisi muda PDI Perjuangan itu menegaskan, program kesehatan gratis adalah pelayanan kesehatan dasar guna memastikan masyarakat sehat.

“Ini pelayanan dasar saja, untuk memastikan masyarakatnya bisa sehat, tetapi untuk pelayanan lebih lanjut seperti penyakit yang akut pasti akan direkomendasikan ke Puskesmas, paling tidak hadirnya layanan ini untuk mengidentifikasi sedini mungkin,” urainya.

Jika masyarakat sudah sehat, lanjut suami Nia Kurnia, akan berdampak terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Karena faktor kuat berkaitan dengan angka harapan hidup.

“Termasuk dapat menurunkan tingkat kemiskinan, jika masyarakatnya sehat, akan menekan pengeluaran, program ini perlu didukung bersama,” tandas Bupati Ra Achmad Fauzi.

Sementara itu, Kepala Desa Romben Rana Wartini, menyampaikan, dalam dua tahun terakhir Pemdes setempat fokus untuk memberikan jaminan kesehatan masyarakat.

“Di tengah kasus Covid-19 yang belum berakhir, fokus kami adalah menjamin kesehatan masyarakat, dorongan kuat dari Pemdes akan menjadi kekuatan tersendiri agar masyarakat lebih waspada untuk menjaga kesehatan diri dan lingkungan,” sebutnya.

Anggaran program kesehatan gratis yang diambil dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2022, bertujuan agar dana tersebut benar-benar dirasakan oleh masyarakat.

“Ini gratis, kami ingin hadir di tengah masyarakat, agar lebih mudah mendapatkan akses kesehatan. Penanganan kesehatan harus tepat sasaran utamanya bagi keluarga tidak mampu,” terangnya.

Ditambahkan, hadirnya pelayanan kesehatan gratis untuk menjamin kesehatan masyarakat dari balita hingga lansia.

“Kami hadir untuk menjamin kesehatan masyarakat, kesehatan adalah hal utama, jika ada gejala bisa segera tertangani, tidak ada lagi istilah tidak bisa berobat karena tidak ada uang, kita sediakan secara gratis,” kata kades perempuan itu.

Untuk diketahui, pelayanan kesehatan gratis yang tersedia meliputi; pemeriksaan dan pengobatan kesehatan dasar, hitanan massal, pemeriksaan kehamilan, pemeriksaan dan pengobatan bayi atau balita, KB, termasuk pelayanan terpadu untuk ibu hamil.

“Pelayanan kesehatan yang dihadirkan akan terus menjadi fokus utama kami, mudah-mudahan pelayanan ini dapat membantu meringankan beban ekonomi masyakarat khususnya pengeluaran di bidang kesehatan,” tandasnya. (*)