Ini Identitas Tiga Korban Meninggal Akibat Gempa Situbondo

SUMENEP, (News Indonesia) – Gempa magnitudo 6,4 Situbondo, Kamis (11/10/2018), pada pukul 01:44:57 WIB dini hari, membawa duka bagi warga Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep menyebutkan, ada tiga warga Kabupaten Sumenep yang dilaporkan meninggal dunia setelah tertimpa reruntuhan bangunan.

Ketiga korban sempat dilarikan ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Gayam, Sumenep.

Adapun identitas ketiga korban meninggal dunia tersebut, yakni :

Suhamar (70), H. Nadar (60), dan Nuril Kamelia (7). Ketiganya warga Desa Prambanan, Kecamatan Gayam (Pulau Sapudi), Sumenep.

Baca Juga: Tersebar di Empat Kecamatan, 25 Bangunan di Sumenep Rusak Akibat Gempa 

Selain korban meninggal dunia, sedikitnya 25 bangunan berupa rumah warga dan bangunan lainnya dilaporkan rusak, kerusakan tersebut tersebar di 4 kecamatan di wilayah daratan dan kepulauan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Ke empat Kecamatan tersebut meliputi:

1. Kecamatan Gayam (kepulaun Sapudi) Sumenep. Rumah warga yang mengalami rusak parah dan retak-retak, diantaranya ada di Desa Kaloang dan Desa Jambuir. Dan satu masjid di Desa Gendang Timur.

2. Kecamatan Bluto (daratan), Sumenep. Rumah rusak dialami warga Desa Kapedi, Kecamatan Bluto.

3. Kecamatan Batang-batang (daratan) Sumenep. Rumah rusak dialami warga Desa Nyabakan Timur.

4. Kecamatan Kalianget (daratan) Sumenep. Rumah rusak dialami warga Desa Kertasada, Sumenep.

“Sementara, rumah dan bangunan lainnya yang terdata mencapai 25 unit yang rusak parah maupun ringan,” terang Kepala Badan Penanggulangan Bencana BPBD Sumenep, Abd. Rahman Riadi. (Imam/Dewi)

Comment