JEMBER, (News Indonesia) – Hari Koperasi ke 76 di Kabupaten Jember diperingati dengan menggelar tasyakuran oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Pemkab Jember dengan membawa tema Pemajuan Koperasi Kunci Kesejahteraan Masyarakat.

Kegiatan yang berlangsung Jumat (14/7/2023), di Pusat Layanan Usaha Terpadu tersebut dibuka oleh Bupati Hendy Siswanto dan Wakil Bupati Firjaun Barlaman.

Bupati Hendy menyampaikan, UMKM harus diberdayakan dengan terus dilibatkan dalam setiap kegiatan yang diadakan pemerintah daerah.

“Kami hadirkan di event, contohnya nonton bola bareng antara Indonesia dan Argentina belum lama ini,” ucapnya.

Meski masyarakat sebenarnya bisa menonton pertandingan itu melalui televisi maupun di android masing-masing, alun-alun Jember saat itu masih dipadati masyarakat penikmat bola. Alhasil, UMKM di sana laku keras.

Menurut Bupati, dengan tagline Bangga Koperasi Indonesia Maju, ada PR besar untuk koperasi. “Jangan simpan pinjam saja, tapi bagaimana menggerakkan potensi Jember,” lanjutnya.

PR selanjutnya adalah untuk generasi milenial, dengan menariknya ke dalam perkoperasian.

“Masih ada nggak yang main koperasi? Pasti sangat sedikit sekali. Sedikit, sama sedikitnya seperti anak muda Jember yang mau menjadi petani. Padahal, kedua bidang itu sangat berpotensi menghasilkan banyak uang,” katanya.

Untuk itu, perlu ada open manajemen. Koperasi perlu mencontoh manajemen masjid. Perlu ada keterbukaan informasi kepada seluruh anggota koperasi.

“Jangan menekan pengurus sedangkan anggota main titip saja,” tegasnya.

Sekali lagi, Bupati meminta agar koperasi jangan cuma main simpan pinjam saja. Selama masih seperti itu, dia meyakini tidak akan berkembang. Untuk itu, segera memanajemen dengan baik koperasi masing-masing.

Salah satu caranya adalah dengan membuat anggota untuk membeli berbagai produk bahan pokok penting masing-masing.

“Kalau enggak ada uang, bilang saya nanti saya yang upayakan. Pokoknya, dengan adanya koperasi, minimal anggotanya sejahtera dulu,” tandas Bupati. (*)