Inovasi Edukasi Kesehatan RSUD Moh Anwar Sumenep Diapresiasi Legislatif

Foto: Screenshot (tangkap layar) salah satu video di channel YouTube RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, tentang edukasi kesehatan. (Tolak Imam for News Indonesia)

Foto: Screenshot (tangkap layar) salah satu video di channel YouTube RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep, tentang edukasi kesehatan. (Tolak Imam for News Indonesia)

SUMENEP, (News Indonesia) – Sektor kesehatan tidak dapat terlepas dari pengaruh kemajuan teknologi digital. Industri kesehatan perlu mempersiapkan diri dalam menuju era disrupsi kesehatan 4.0.

Berbagai tantangan dan permasalahan khususnya dari segi big data, keamanan data, regulasi, dan sumber daya manusia tidak boleh menjadi penghambat dalam mewujudkan sistem transformasi digital yang berkualitas.

Kecanggihan era ini bisa dikemas menjadi sebuah solusi atau kemudahan dalam menata pelayanan, utamanya dalam menghadirkan informasi yang tepat dan tepat.

Rupanya, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep, tidak mau ketinggalan dalam setiap kemudahan yang ditawarkan era yang disebut digital ini.

Melalui channel YouTube ‘RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep’, rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten Sumenep tersebut telah melakukan layanan edukasi kesehatan kepada masyarakat.

Sosialisasi dan edukasi melalui channel YouTube tersebut merupakan sebuah lompatan inovasi layanan di rumah sakit yang kini dinakhodai dokter Erliyati.

Karena itu, tak heran jika inovasi layanan RSUD Sumenep itu mendapat respon yang bagus dari kalangan legislatif. Seperti diungkapkan anggota Komisi IV DPRD Sumenep H. Hilman Dali Kusuma, dia mengaku sangat mengapresiasi berbagai inovasi di rumah sakit plat merah itu.

Karena dengan begitu, mantan Ketua DPRD Sumenep menilai masyarakat Sumenep akan mendapatkan pelayanan lebih dari sekadar berobat dan konsultasi kesehatan.

Lebih dari itu, masyarakat bisa menyaksikan dan mendapatkan edukasi kesehatan ataupun sosialisasi segala sesuatu yang berkaitan dengan rumah sakit melalui konten-konten yang dihadirkan di channel YouTube itu.

“Isinya bagus, video-video yang ditampilkan berisi tentang edukasi kesehatan,” kata anggota Fraksi PKB DPRD Sumenep itu. Sabtu (19/6/2021).

Untuk itu pihaknya berharap, ke depan channel YouTube RSUD bisa dikelola dengan lebih baik dan maksimal. Sehingga, keberadaan dari channel tersebut semakin membawa manfaat bagi masyarakat Sumenep.

“Saya berharap kehadiran channel itu tidak mengedepankan pendapatan, tetapi konten yang dihadirkan mengutamakan aspek kemaslahatan umat, utamanya dalam bidang kesehatan,” harap suami Kusmawati, Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Dinas Kesehatan Sumenep itu.

Selain itu, masukan dan kritik dari berbagai pihak, hendaknya dikelola dengan baik untuk perbaikan pelayanan di rumah sakit kota keris ini. “Masukan apapun, harus direspon dengan baik, demi perbaikan rumah sakit,” tandasnya. (*)

Comment