Angka Kemiskinan Menurun, Jadi Kado Manis di Hari Jadi Kabupaten Sampang Ke -397

Bupati Sampang, H. Slamet Junaidi beserta rombongan forpimda saat Nyekar ke Makam para pendiri kota bahari tardahulu.

SAMPANG, (News Indonesia) — Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Sampang Ke -397, selama 2 tahun tetakhir kepemimpinan H. Slamet Junaidi berserta H. Abdullah Hidayat berbuah Manis. Pasalnya, angka kemiskinan di Kabupaten Sampang setiap tahun jumlah kemiskinan semakin berkurang.

Terbukti, dari persentase data miskin di Sampang sejak 2011 hingga 2019 mengalami penurunan. Melalui Badan Pusat Statistik (BPS) Sampang, mulai 2011 angka kemiskinan di Sampang mencapai 267,48 ribu jiwa atau 30,21 persen dari jumlah penduduk.

Kemudian, 2012 ada 253,43 ribu jiwa (27,97 %), 2013 ada 248,17 ribu jiwa (27,08 %), 2014 berjumlah 239,60 ribu jiwa (25,80 %), 2015 berjumlah 240,35 ribu jiwa (25,69 %). Tahun 2016 berjumlah 227,80 ribu jiwa (24,11 %), 2017 berjumlah 225,13 ribu jiwa (23,56 %), 2018 berjumlah 204,82 ribu jiwa (21,21 %), dan 2019 berjumlah 202,21 ribu jiwa (20,71 %).

“Untuk data kemiskinan di tahun 2020 masih belum keluar dari pemerintah pusat, kemungkinan akhir tahun nanti data akan keluar,” kata Kasi Statistik Sosial Badan Pusat Statistik (BPS) Sampang, Nur Amin.

Sementara itu, Bupati Sampang, H. Slamet Junaidi menyampaikan, tidak Hanya angka kemiskinan yang mulai menurun, perekonomian di kota Bahari tersebut juga merangkak naik walaupun tidak begitu drastis, Itu semua ditunjang oleh pembangunan infrastruktur di kabupaten Sampang hampir 90% sudah masuk di berbagai pelosok Desa.

“Semoga dengan adanya Sinergi dari legislatif beserta eksekutif dan di dukung semua kalangan elemen masyarakat Kabupaten Sampang. Semoga Ke depan Sampang menjadi lebih Hebat bermartabat,” ujar H. Idi, usai melakukan acara nyekar kepara Pendiri Kabupaten Sampang terdahulu.

Sebelumnya, H. Slamet Junaidi didampingi oleh Wakil Bupati Sampang H. Abdullah Hidayat bersama Forkompinda berziarah ke makam leluhur Sampang di Jalan Mangkubumi, Kelurahan Polagan Kecamatan Sampang. Rombongan tiba sekitar pada pukul 09.00 WIB. Rabu (23/12/2020).

Pada acara tahunan ini yaitu ziarah/nyekar yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sampang itu dalam rangka memperingati Hari Jadi (Harjad) Kabupaten Sampang ke-397.
Dalam acara ziarah ini diawali dengan pembacaan tahlil dan doa bersama di makam leluhur oleh ulama yang ada di Kabupaten Sampang.

Selanjutnya, H. Slamet Junaidi didampingi Wakil Bupati H Abdullah Hidayat, Sekretaris Daerah (Sekda) H. Yuliadi Setiawan bersama Forkopimda melakukan tabur bunga makam tokoh pejuang yaitu Bupati Sampang pertama periode 1950-1952 RT. Moh Iksan dan makam Rato Ebuh.

Bupati Sampang H Slamet Junaidi mengatakan, berdirinya Kabupaten Sampang tidak terlepas dari momen historis Penobatan Raden Praseno sebagai Pangeran Cakraningrat I oleh Sultan Mataram pada 23 Desember 1624 M. Saat Pangeran Cakraningrat I resmi menjadi Penguasa Madura yang berkedudukan di Polagan, pada masa itu.

“Sebagai wujud syukur hari ini kita berkumpul untuk memanjatkan doa, agar senantiasa arwah beliau damai dan di ampuni dosa – dosanya dan Kabupaten Sampang lebih baik serta Sampang menjadi Sampang Hebat bermartabat,” harapannya. (*)

Comment