JEMBER, (News Indonesia) — Warga Dusun Bedengan, Desa Tegalsari, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, dikagetkan dengan penemuan mayat bayi perempuan di pinggir Jalan Desa, dekat saluran irigasi.

Pasalnya, mayat bayi tak berdosa itu ditemukan dengan kondisi masih terbungkus kain handuk warna kuning. Perkiraan sementara, bayi masih berumur sehari, sebab tali pusarnya masih menempel.

Menurut keterangan pihak kepolisian, diduga bayi malang yang kondisi kulitnya membiru dan pucat itu, sengaja dibuang oleh orangtunya.

“Kami menerima laporan warga sekitar pukul 06.30 WIB pagi tadi. Anggota pun langsung menuju ke lokasi penemuan untuk melakukan olah TKP,” kata Kapolsek Ambulu AKP Moh. Sudariyanto saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Sabtu (29/8/2020).

Kronologis penemuan mayat bayi tersebut terkuak, saat dua warga setempat hendak pergi ke sawah. Awalnya, kedua orang itu mengira adalah boneka yang yang dibuang di pinggir jalan. Setelah dihampiri ternyata adalah sesosok bayi mungil tak berdosa.

Sontak kejadian itu sempat menghebohkan, sehingga banyak warga yang berbondong-bondong datang untuk melihat kejadian tersebut hingga sampai ke perangkat Desa Tegalsari dan aparat keamanan.

“Saat ditemukan kondisi bayi malang itu dengan posisi terlentang, dan mulutnya terbuka lebar. Namun sudah kaku tak bergerak,” ucapnya.

“Dua orang saksi yang menemukan mayat bayi malang itu, menemukannya dalam kondisi terbungkus kain handuk warna kuning sekitar pukul 05.30 WIB,” sambung AKP Moh. Sudariyanto.

Untuk kepentingan lebih lanjut, saat ini mayat bayi tersebut sudah dievakuasi ke Kamar Mayat RSD dr. Soebandi. Namun sebelumnya sempat dibawa ke Puskesmas Ambulu.

“Selanjutnya akan dilakukan VER mayat, dan terkait kasus ini. Kami akan cari pelakunya. Yang kemungkinan orang tua mayat bayi malang itu,” tegasnya. (*)