SAMPANG, (News Indonesia) – Bertahannya zona hijau Kabupaten Sampang dari wabah Covid-19 di Jawa Timur, tak membuat Forkopimda Kabupaten Sampang puas.
Bupati Sampang, H. Slamet Junaidi bersama Forkopimda Kabupaten Sampang terus melakukan upaya pencegahan penyebaran virus corona. Dengan membuka Sub Posko Satgas Pencegahan Covid-19 di beberapa titik masuk penghubung dari kabupaten lain.
Kali ini Bupati Sampang, H. Slamet Junaidi beserta Rombongan mengunjungi Posko Covid-19 yang terletak di wilayah Pantura. Tepatnya di Dusun Lobuk, Desa Trapang, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang.
“Wilayah tersebut merupakan pintu gerbang masuk Sampang di wilayah pantura dari Kabupaten Bangkalan,” ujarnya, saat tinjau Posko Covid-19, Selasa malam (5/5/2020).
Dalam peninjauan, diawali dengan apel gelar pasukan yang dipimpin oleh Dandim 0828/Sampang, Letkol Arm. Mulya Yaser Kalsum, turut dihadiri Kapolres Sampang, AKBP Didit Bambang WBS dan Forkopimcam Banyuates serta Kepala Desa (Kades) Trapang.
Bupati Sampang mengapresiasi kinerja nyata Tim Relawan dilapangan diantaranya Dari Tim kesehatan, kepolisian, TNI, ASN dan Pilar Sosial pendamping PKH, TKSK, Katar dan relawan Pemuda Setempat, yang sama sama saling bahu membahu untuk menjaga kabupaten Sampang agar tetap terhindar dari Penyebaran Covid -19.
“Saya Sangat Mengapresiasi dan berterimakasih banyak kepada teman teman relawan yang sudah mengorbankan waktu dan tenaga tanpa Pamrih demi Kabupaten Sampang Tercinta,” sebutnya.
Mantan DPR RI tersebut mengaku, peran aktif pemerintah Kabupaten Sampang untuk mempertahankan kondisi Sampang sampai saat ini masih zona hijau hanya semata mata demi masyarakat Sampang pada khususnya.
H. idi mengimbau kepada seluruh masyarakat Sampang agar sama sama bergotong royong untuk menjaga kebersihan lingkungan, kesehatan dan selalu menggunakan Masker apabila bepergiaan keluar rumah.
Sementara itu, Letkol Arm Mulya Yaser Kalsum mengatakan bahwa langkah yang dilakukan oleh Pimpinan Daerah (Bupati Sampang) untuk memberikan rasa nyaman bagi masyarakatnya. Dengan turun langsung, bahkan melaksanakan PAM wilayah untuk mendeteksi para pemudik dari luar kota dan luar negeri utamanya yang masuk zona merah, agar bisa diambil tindakan medis jika ada yang terjangkit.
“Ini langkah yang luar biasa yang dilakukan oleh Pimpinan Daerah, beliau (Bupati) tidak hanya memerintah, tetapi juga ikut turun langsung ke lapangan, Bupati dan Kapolres Sampang PAM di Posko itu demi menciptakan rasa nyaman kepada warganya,” terangnya.
“Saya berharap tidak ada saling provokasi, karena langkah pertama yang kita lakukan adalah kita harus peduli terhadap diri kita dan orang lain. Kebiasaan peduli dengan sesama anak bangsa ini harus dimulai dari sekarang,” imbuhnya. [aji/faid]
Comment