JEMBER, (News Indonesia) – Alun-alun Kota Jember pada Sabtu (4/3/2022) pagi menjadi pusat keramaian masyarakat. Sejumlah hasil bumi dari seluruh kecamatan di Jember tumpah ruah memenuhi jantung kota tersebut dalam Gebyar Hasil Bumi.
Hasil bumi yang menjadi pusat perhatian khalayak adalah gunungan buah durian yang tersusun apik sebanyak 2023 buah.
Durian tersebut merupakan persembahan masyarakat Kecamatan Sumberjambe, yang memang dikenal memiliki durian berkualitas bagus.
Bupati Jember Hendy Siswanto menyebut ini adalah pesta rakyat, untuk memperkenalkan kearifan lokal yang ada di Jember.
“Hasil bumi adalah representasi warisan lokal Jember dulu saat memiliki kerajaan. Kerajaan tersebut adalah Sadeng yang berdiri pada abad 14 di Puger. Hari ini persembahan dari para Camat untuk menyerahkan hasil pertaniannya. Tugas pemerintah sebagai bagian pemasaran dari hasil pertanian tersebut,” tuturnya.
Dalam hal ini, Pemkab Jember mengambil peran sebagai marketing dengan memasarkan sekaligus menjadi media promosi untuk memperkenalkan apa saja produk pertanian unggulan yang dapat dieksplor. Sehingga para konsumen atau pengepul dapat dengan mudah menemukan hasil bumi yang akan diperjualbelikan.
Pada hari yang sama, Bupati Hendy juga memimpin pencanangan Hari Budaya. Nantinya, setiap tanggal 4 Maret akan ditetapkan sebagai Hari Budaya Kabupaten Jember.
Bupati Hendy menyatakan, Hari Budaya Kabupaten Jember direncanakan akan menjadi agenda tahunan. Ke depannya, bupati akan mengajukan rencana tersebut kepada Menteri Pariwisata untuk disetujui dan diterapkan. (*)
Comment