LUMAJANG, (News Indonesia) — Pemerintah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, berencana menjadikan Festival Musik Patrol sebagai salah satu agenda tahunan kebudayaan dan pariwisata.

Hal itu disampaikan Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, sebelum memberangkatkan peserta Festival Musik Patrol 2019, di depan Masjid Agung KH. Anas Mahfudz, Sabtu (18/05/2019) malam.

“Saya ikut Bahagia Festival Patrol ini diselenggarakan. Pak Sekda tadi usul, kalau Festival Patrol yang diprakarsai Takmir Masjid Agung KH. Anas Mahfud, untuk menjadi agenda tahunan kebudayaan dan pariwisata,” ujarnya.

Bupati berharap, untuk pelaksanaan festival Musik Patrol ke depan, bisa lebih meriah dengan hadiah yang lebih besar.

“Kami berharap, semoga ke depan festival ini lebih meriah lagi, termasuk pula hadiahnya,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Lumajang, Indah Amperawati menyampaikan, bahwa Musik Patrol di bulan Ramadan memiliki banyak manfaat, selain berfungsi membangunkan umat Islam untuk sahur, juga sebagai alat keamanan.

“Musik Patrol, selain seni membangunkan sahur, juga dapat menjaga kemanan lingkungan,” jelasnya.

Dikonfirmasi terpisah, Ketua Panitia, Atok Hasan Sanusi mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah dan PT. Wings Surya, yang sudah mendukung terlaksananya Festival Musik Patrol.

Ia melaporkan, tahun ini peserta berjumlah 27 regu. Secara kuantitas, mengalami penurunan daripada tahun sebelumnya. Namun, secara kualitas lebih baik.

“Kualitas peserta kami melihat, ada peningkatan. Kami sejak pagi melihat peserta semua,” ujarnya.

Pimpinan PT. Wings Surya, Budiono, mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang memberikan support atas terselenggaranya agenda tahunan Festival Musik Patrol.

“Intinya terima kasih semuanya, yang telah mendukung acara ini, utamanya kepada Bapak Bupati yang telah memberikan ijin dan mendukung acara ini,” pungkasnya. (Arifin/Jie)