SUMENEP, (News Indonesia) — Rusaknya sejumlah fasilitas di beberapa destinasi wisata yang dikelola Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, mendapatkan atensi serius dari anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat.
Hal itu dilakukan, lantaran banyak dikeluhkan para pengunjung, sehingga cukup mengganggu kenyamanan wisatawan baik lokal maupun manca negara.
Untuk itu, Anggota Komisi II DPRD Sumenep, Akis Jazuli mendesak agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep serius mengelola Pendapatan Asli Daerah (PAD) sektor wisata.
Baca juga:
- Berwisata ke Sumenep Yuk!!!, Ini Jadwal Lengkap Event Spektakuler 2019
- Dewan Sumenep Usulkan Pembentukan Badan Pengembangan Pariwisata
- Visit Sumenep 2019, Dewan Minta Pemkab Inventarisir Wisata Desa
“Seperti dikeluhkan pengunjung, di beberapa destinasi wisata fasilitasnya banyak yang rusak dan terbengkalai, sehingga mengganggu kenyamanan pengunjung. Misalnya seperti yang terjadi di Pantai Lombang, kamar mandi dan kamar bilas pengunjung saat ini rusak. Selain kotor, beberapa pintu juga sudah tidak lagi ada pegangan dan kuncinya,” bebernya, Senin (17/6/2019).
Menurutnya, Pemkab Sumenep selama ini terkesan kurang memperhatikan pengelolaan tempat-tempat wisata di ujung timur pulau Madura, hal itu mengindikasikan PAD wisata tidak dikelola dengan baik untuk memperbaiki fasilitas wisata.
“Tempat-tempat wisata di Kabupaten Sumenep mendapat anggaran dana pemeliharaan yang cukup besar. Anggaran itu diberikan untuk penambahan dan perbaikan fasilitas yang sudah rusak, harusnya itu digunakan sebaik baiknya dan dimaksimalkan,” imbuh politisi Partai Nasdem ini.
Untuk itu, politisi muda ini berharap, Pemkab Sumenep segera merespon keluhan sekecil apapun, karena akan berimplikasi terhadap kenyamanan para wisatawan yang datang ke Kabupaten Sumenep.
“Karena bagaimanapun, Sumenep merupakan salah satu kabupaten yang pariwisatanya luar biasa asal dikolola dengan baik,” tandasnya. (dewi/rud)
Comment