Teken MoU dengan Koperasi Soal Pengelolaan Garam, Upaya Sentol Daya Tingkatkan Perekonomian
SUMENEP, (News Indonesia) – Desa Sentol Daya, Kecamatan Pragaan, Sumenep, Madura, Jawa Timur, terus berupaya memajukan perekonomian desa melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Kades Sentol Daya, H. Moh Ali Wafa mengatakan, lahirnya BUMDes merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan perekonomian desa. Harapannya kedepan akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi kerakyatan.
Salah satu terobosan yang dilakukan dengan cara kerjasama dengan berbagai pihak, salah satunya dengan koperasi yang membidangi pengelolaan garam rakyat.
“Tahun ini di desa kami ada pembangunan gudang tempat penampungan garam, pembangunannya dilakukan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) desa hanya menyediakan lahan,” katanya, Jumat (16/11/2018).
Menurutnya, Lahan yang ditempati itu merupakan tanah percaton atau tanah milik kas desa. “Nantinya, pengelolaan garam rakyat akan dikelola oleh Koperasi, nantinya koperasi akan kerjasama dengan BUMDes,” imbuhnya.
Bahkan kata dia BUMDes telah menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan koperasi soal pengelolaan garam. Setidaknya nantinya ada pemasukan pada PADesa.
“Kami yakin nanti bisa mendongkrak perekonomian warga, karena bisa menyerap tenaga kerja. Selain mayoritas petambak garam juga merupakan warga Desa Sentol Daya. Sehingga nanti bisa dijadikan sebagai tempat penyimpanan atau tunda jual tatkala harga garam anjlok. Sekian itu melalui koperasi dan BUMDes akan melakukan kerjasama dengan bergaya perusahaan besar, sehingga harga garam milik petambak sesuai yang diharapakan,” tegasnya.
Selain itu juga dibangunnya gudang tersebut untuk mencegah terjadinya pencemaran lingkungan disekitar Pondok Pesantren. Karena sejak lama disekitar pesantren dijadikan sebagai tempat penampungan garam meski dengan fasilitas seadanya.
“Nah, karena ada peluang untuk pembangunan gudang, kami bangun disana. Sehingga kekhawatiran kami terjadi pencermatan lingkungan tidak terjadi, jika dibiarkan nanti akan mengganggu kesehatan warga,” tegasnya. (Jie/Dewi)
Comment