SUMENEP, (News Indonesia) — Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa di Tiga Desa pulau Giliraja, Kecamatan Giligenting, Sumenep, Jawa Timur, Kamis (14/11/2019) berlangsung lancar dan damai.

Para pemenang dalam pesta demokrasi di tiga desa yang meliputi Desa Jate, Banbaru dan Desa Banmaleng, berasal dari penantang baru, yang berhasil menumbangkan petahana (incumbent).

Hasil pantauan newsindonesia.co.id, di tiga titik lokasi pelaksanaan pemungutan suara, Desa Jate dimenangkan Lismawati, di Desa Banbaru Zainal, sementara di Desa Banmaleng Ramli.

Berdasarkan hasil penghitungan, dari total 1.635 DPT, calon nomor urut 03, Lismawati meraup suara 578, berhasil menyisihkan tiga calon lainnya, termasuk petahana.

“Alhamdulillah, di desa Jate berjalan lancar, aman dan kondusif, perolehan suara nomor urut 01 Abd Rahem (petahana) 551. Sudarsono, calon nomor utut 02 memperoleh 132 suara, Lismawati calon 03 meraup dukungan 578, calon nomor 04 Sunagi sebanyak 70 suara,” tutur Adi Azis, ketua panitia Pilkades Jate.

Sementara di Desa Banbaru, yang terdapat tiga kandidat, dimenangkan calon nomor urut 02 atas nama Zainal, dengan terpaut suara 147 dari calon nomor 01, Bambang Hermanto, dari total 2.313 DPT.

“Rinciannya, calon nomor urut 01 Bambang Hermanto memperoleh suara 759, Zainal memperoleh dukungan suara 906, sementara calon 03 Ady Syamsiadi mendapat 41 suara,” terang Abu Zairi, salah satu panitia Pilkades Banbaru.

Bergeser ke desa ujung barat pulau Giliraja, mengalami kondisi serupa dengan dua desa lainnya, di Banmaleng juga dimenangkan kandidat penantang baru, Ramli.

“Di Desa Banmaleng ada 2 calon, Ramli nomor 01 memperoleh suara 1.095 sementara H. Moh. Rakib memperoleh suara dukungan 1.013,” kata Sutirman, ketua panitia Pilkades desa setempat.

Pihaknya mengaku, dalam pelaksanaan pesta demokrasi tingkat desa tersebut, tidak mengalami hambatan apapun, sehingga setiap tahapan dapat dilaksanakan sesuai ketentuan yang berlaku.

“Alhamdulillah lancar, kita panitia berterimakasih kepada semua pihak yang telah berperan aktif menjaga kondusifitas pelaksanaan pilkades,” tandasnya. [jie/agira]