Pemkab Sumenep Gelar Pasar Murah Minyak Goreng, Sediakan 3.600 Liter

Foto: Pemkab Sumenep, saat menggelar pasar murah minyak goreng di pasar anom baru blok A.

Foto: Pemkab Sumenep, saat menggelar pasar murah minyak goreng di pasar anom baru blok A.

SUMENEP, (News Indonesia) – Sebagai ikhtiar membantu memenuhi kebutuhan masyarakat di tengah kelangkaan minyak goreng, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, menggelar pasar murah di pasar anom baru. Jumat, 4 Maret 2022.

Pasar murah tersebut merupakan inisiasi Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Sumenep bekerjasama dengan Bulog Kancab Madura, dengan menyediakan 3.600 liter minyak goreng.

“Ini merupakan ikhtiar kami, membantu masyarakat memenuhi kebutuhan kelangkaan minyak goreng. Ada 3.600 liter minyak goreng kami sediakan untuk masyarakat Sumenep,” kata Dinas Koperasi, UMKM, Perindustrian dan Perdagangan Sumenep, Chainur Rasyid.

Harga minyak goreng dalam operasi pasar murah perdana tersebut dibanderol sesuai ketentuan harga pemerintah.

“Harga sudah sesuai dengan ketentuan pemerintah Rp 13.500,- perliter. Jatah setiap pembeli dibatasi 2 liter, tidak boleh lebih,” imbuh Inung, sapaan Chainur Rasyid.

Agar tidak salah sasaran, para calon pembeli diminta membawa fotocopy KTP. Bahkan ditandai dengan cap jempol.

“Itu sebagai antisipasi agar pembeli pertama tidak kembali lagi, agar yang lain kebagian juga,” terangnya.

Dikonfirmasi terpisah, Bupati Sumenep Achmad Fauzi menyampaikan, harga minyak goreng di pasaran relatif tidak stabil, sehingga Pemerintah daerah hadir untuk mengurangi beban kebutuhan masyarakat.

“Ini pasar murah perdana, Insya Allah ke depan akan terus dilakukan untuk hadir membantu masyarakat,” sebutnya.

Tidak hanya akan dilakukan di darat, lanjut Bupati, wilayah kepulauan juga akan dilakukan intervensi pasar.

“Ini juga pasti terjadi di kepulauan, kita akan usahakan untuk hadir di sana,” tandas suami Nia Kurnia Fauzi. (*)

Comment