SUMENEP, (News Indonesia) – Madura United FC U-19 mulai menggelar seleksi pemain muda, seleksi tersebut digelar mulai hari ini. Senin (9/4/2018)
Manajemen Madura United U-19 merencanakan seleksi pemain dipusatkan di tiga lokasi berbeda di Madura. Dimulai dari Stadion A. Yani Sumenep, Senin hingga Rabu (9-11/4/2018), dilanjutkan ke Stadion Gelora Bangkalan (SGB), Kamis hingga Sabtu (12-14/4/2018) mendatang.
Terahir, seleksi pemain muda untuk wilayah Kabupaten Sampang dan Pamekasan akan di gelar serentak dan akan dipusatkan di Stadion Gelora Ratu Pamellingan (SGRP) Pamekasan, sejak Senin hingga Minggu (16-22/4/2018) mendatang.
Seleksi perdana yang di gelar hari ini, diperuntukkan bagi pemain muda yang berasal dari wilayah pulau madura ujung timur (Sumenep,red).
Djoko Susilo merupaan pelatih yang dipercaya dan ditunjuk Manajemen Madura United U-19 untuk menyeleksi bibit-bibit pemain muda guna mengisi komposisi skuad Madura United FC U-19.
Baca Juga: Jelang Kick Off Liga 2 2018, Pelatih Madura FC Optimis Anak Asuhnya Bisa Bermain Maksimal
Djoko Susilo mengatakan, seleksi dilakukan untuk mencari dan menciptakan pemain bertaraf Nasional dari Pulau Garam.
“Jadi tugas saya mencari bibit-bibit muda di seluruh madura, dengan menggunakan standart yang ada dan hal itu juga menjadi patokan kita untuk melakukan seleksi pemain,” kata Djoko, Senin (9/4/2018) pagi.
Adapun sistem seleksi yang digunakan, kata Djoko, menggunakan Game. Karena, hal tersebut akan tampak dengan cara permainannya.
“Untuk posisi akan terlihat ketika pemain mengisi data terlebih dulu. Jadi, dari data itulah pemain yang ikut seleksi harus bertanggung jawab disitu, bukan kita yang tentutan posisinya,” terangnya.
Dengan adanya seleksi, Djoko berharap hal tersebut bisa menciptakan pemain hebat dari madura, serta juga mampu memperbaiki peringkat.
“Tentunya dari target 25 pemain itu, saya harus benar-benar ekstra melakukan seleksi yang sesuai dengan standart. Seumpama dari 25 itu hanya mendapat 15 pemain saja yang sesuai standart, maka 10 pemain harus mencari dari luar madura,” tuturnya.
Meski harus mencari pemain tambahan dari luar madura, Djoko mengaku akan mencari pemain dari tim yang sesuai dengan karakter madura.
“Karakter yang sama seperti madura dimana, kalau menurut saya dari wilayah timur. Contohnya, seperti Makasar, Papua sampai ke Ambon, kalau wilayah selatan itu Malang, dan wilayah barat itu Medan, jadi nanti kita akan kesana. Intinya nanti kita akan buat Madura United U-19 seperti Timnas lah,” tukas Djoko.
Jam terbang dari pemain Madura United U-19 menjadi masalah yang krusial. Sehingga, dirinya mengagendakan setelah seleksi selesai akan melakukan uji coba ke luar daerah.
“Kendalanya memang jam terbang, ya memang harus diatasi dengan uji coba terus menerus. Namun, jangan melihat hasil kemenangan dulu, yang penting prosesnya dulu,” pungkasnya. (Sya/Jie)
Comment