SUMENEP, (News Indonesia) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, kesulitan menentukan jumlah data pemilih pemula yang akan digunakan pada pemilihan Gubernur (Pilgub) tahun 2018 menyusul masih belum dilakukannya pendataan.

Komisioner KPU Sumenep, Divisi Perencanaan dan Data, Rahbini mengatakan, belum mendeteks bagi pemilih pemula di Kabupaten Sumenep berjumlah berapa. “Ruwet mas kalau berbicara pendataan bagi pemilih pemula,” katanya pada media ini, Senin (19/03/2018) pagi.

Namun, kata Rahbini, pihaknya sedang melakukan proses penyusunan daftar pemilih sementara untuk dilakukan cetak, sehingga rekapitulasi jumlahnya akan diketahui.

Dirinya juga menyampaikan jika pemilih pemula tersebut termasuk pada daftar pemilih baru, karena dianggapnya pemilih baru tersebut sudah banyak variannya.

“Di dalam pemilih baru itu juga termasuk pemilih yang didalamnya tidak terdaftat di AKWK (daftat coklit,red),” ujar Rahbini.

Menurut dia, perkiraan jumlah daftar pemilih baru pada Pilgub 2018 di Kabupaten Sumenep mencapai 71.355 jiwa. Namun, dipastikan belum semuanya sudah melakukan perekaman data untuk KTP-E di kantor Dispendukcapil setempat.

“Ya kita nanti data semua bagi pemilih pemula yang belum memiliki KTP-E, dan bagi pemilih disabilitas berapa dan pemilih pemula berapa,” pungkasnya. (Sya/Jie)