Koperasi Berprestasi di Sumenep Mendapat Penghargaan dari Dinas Koperasi

SUMENEP, (News Indonesia) -- Sejumlah kopersi yang berprestasi di Sumenep mendapat penghargaan dan pembinaan dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

SUMENEP, (News Indonesia) — Sejumlah kopersi yang berprestasi di Sumenep mendapat penghargaan dan pembinaan dari Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.

Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Wakil Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, di Lapangan Giling, Kecamatan Kota, Kabupatan Sumenep, Rabu (25/9/2019).

Penghargaan kepada koperasi berprestasi diberikan kepada tiga kategori koperasi yakni Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Koperasi Wanita dan Koperasi Umum lainnya.

Menurut Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Sumenep, Fajar Rahman menyebutkan, sedikitnya ada sembilan koperasi yang berprestasi yang mendapatkan hadiah berupa uang pembinaan.

Katagori KPRI, juara pertama KPRI Serba Usaha, kedua KPRI Pesat Saronggi, ketiga KPRI Bahtera Kencana, katagori Kopwan, pertama Kopwan Nurhidayah Marengan, kedua Kopwan Irama Kepanjin Kota, ketiga, Kopwan Taman Indah Saroka.

Sedangkan katagori koperasi umum atau lainnya, juara pertama Koperasi Bakti Ummat Ambunten, Kedua Koperasi Pemuda Sejahtera Bersama Jaddung Pragaan, ketiga Koperasi KUD sumber Semi Bluto.

“Sembilan koperasi yang berprestasi tersebut merupakan koperasi yang aktif, baik dari usaha dan administratif, seperti setiap tahun melakukan Rapat Anggota Tahunan (RAT),” kata Fajar.

Ia berharap agar koperasi yang sudah mendapatkan pengharagaan lebih semangat untuk terus melakukan terobosan baru agar koperasi tersebut berkembang pesat.

“Kami berharap koperasi yang sudah mendapatkan penghargaan agar supaya lebih semangat melakukan trobosan baru supaya koperasi bisa berkembang lebih pesat,” harapnya.

Sementara Wakil Bupati Sumenep, Ahmad Fauzi menjelaskan, koperasi merupakan sebagai tulang punggung perekonomian daerah harus terus tumbuh di tengah perekonomian global, karena koperasi menjadi harapan masyarakat, koperasi bisa maju jika di kelola dengan baik oleh pengurus serta ditopang oleh sumber daya manusia (SDM) yang memadai.

“Bagi pengurus perkuat SDM, perluas jaringan untuk membangun koperasi maju,” jelasnya.

Lebih lanjut Fauzi menjelaskan, saat ini membutuhkan koperasi yang berdaya saing bukan hanya unggul secara kuantitas, bukan hanya koperasi yang biasa akan tetapi koperasi yang luar biasa.

Wabup mencontohkan, di Salandia ada koperasi terbesar dunia dan memiliki usaha susu perah dan pertanian dengan anggota 10 ribu.

“Untuk itu, saya berharap ke depan koperasi di Sumenep harus maju, sehingga menjadi harapan perekonomian masyarakat. Dan nantinya Sumenep akan lahir koperasi seperti di Salandia,” harapnya.

Untuk diketahui, di Kabupaten Sumenep terdapat 1.560 koperasi dengan jumlah anggota mencapai 65 ribu anggota. [imam/faid]

Comment