SUMENEP, (News Indonesia) – RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep kembali meraih penghargaan K3 di tingkat nasional. Hal itu menjadi penghargaan yang berhasil diraih Rumah Sakit plat merah tersebut secara rutin setiap tahunnya.

Penghargaan tersebut diraih untuk kategori kecelakaan nihil (Zero Accident) dan Program Penanggulangan HIV-AIDS (P2HIV-ADIS).

Meski pelaksanaannya sempat tertunda karena Pandemi Covid-19, penganugerahan K3 tahun 2020 akhirnya dilaksanakan pada tanggal 10 Oktober 2020  pukul 13.00-15.00 WIB melalui siaran daring dari Gedung Serbaguna Kemnaker RI.

Ratusan perusahaan penerima penghargaan baik untuk Kategori perusahaan peraih SMK3, Zero Accident ataupun P2HIV-AIDS turut serta mengikuti acara melalui aplikasi zoom. Penghargaan diberikan secara simbolis oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Ida Fauziyah.

RSUD dr. H. Moh. Anwar menerima penghargaan Zero Accident bersama 225 perusahaan dan menerima penghargaan P2HIV bersama 35 perusahaan lainnya di Jawa Timur.

Penghargaan tersebut karena pada tahun 2019 RSUD dianggap sukses melaksanakan kegiatan perusahaan tanpa kecelakaan kerja dan juga dianggap cukup berhasil menjalankan program P2HIV-AIDS selama tahun 2019.

“Diantara penyuluhan yang telah dilakukan oleh K3RS adalah penyuluhan terhadap lembaga pesantren dan juga kampus di Guluk-Guluk Sumenep,” kata Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar melalui Ketua Komite K3, Hermanto, S.Kep. Ns, M.Kes. Rabu (28/10/2020).

Herman yang juga Kasi Penunjang Medik mengatakan, penghargaan tersebut sebagai gambaran betapa pentingnya aspek keselamatan dan kesehatan kerja di Rumah Sakit, termasuk soal program penanggulangan HIV-AIDs di tempat kerja.

“Ini merupakan penghargaan yang telah secara rutin diterima oleh K3RS. Harapannya K3RS ke depan dapat dilaksanakan lebih baik lagi. Tentunya ini membutuhkan support dan kesadaran bersama dari segenap civitas RS  untuk sama-sama menjaga dan menerapkan norma-norma K3 di Rumah Sakit,” tukasnya. (*)