SAMPANG, (News Indonesia) – Mengantisipasi terjadinya banjir di musim penghujan tahun ini, Satuan Bina masyarakat (Sat Binmas), Polres Sampang, Madura, Jawa Timur, melaksanakan kegiatan bakti sosial membersihkan pinggiran Sungai Kemuning di Bantu Santri Pesantren Assirojiyah Kajuk, Rabu (10/11/2021).
Acara bakti sosial yang dimulai pukul 07.30 WIB diikuti seluruh personel Sat Binmas Polres Sampang dan puluhan santri dari Ponpes Assirojiyah Kajuk.
Sebelum kegiatan dimulai, personil Sat Binmas Polres Sampang membagikan masker kesehatan kepada para santri yang mengikuti kerja bakti sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
Kasat Binmas Polres Sampang, AKP Moh Mohni, juga memberikan bantuan alat kebersihan yang diberikan kepada Ust Hamim AG selaku perwakilan pengurus Pondok Pesantren Assirojiyah.
Selain membersihkan lingkungan Ponpes, personil Sat Binmas dan santri Pondok Pesantren Assirojiyah juga membersihkan pinggiran Sungai Kemuning dari sampah maupun tumbuhan yang hidup di bibir sungai agar arus air sungai menjadi lancar.
Kapolres Sampang, AKBP Abdul Hafidz, yang diwakili Kasat Binmas Polres Sampang, AKP Moh Mohni mengatakan, kegiatan baksos merupakan bentuk kepedulian Polres Sampang dalam mengantisipasi bencana banjir.
AKP Moh Mohni juga menyampaikan, lokasi ponpes yang berada di pinggir Sungai Kemuning menjadi alasan Sat Binmas Polres Sampang melaksanakan bakti sosial pada pagi hari ini.
Pihaknya juga mengajak seluruh masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai Kemuning untuk saling menjaga kebersihan dan menjaga kelestarian sungai dengan tidak membuang sampah ke sungai karena bisa mengakibatkan penyumbatan arus sungai yang bisa menyebabkan banjir saat terjadi hujan deras.
AKP Moh Mohni juga mengimbau masyarakat untuk selalu menjaga kelestarian lingkungan sekaligus kembali membudayakan gotong royong dalam membersihkan lingkungan sekitar rumah.
“Karena dengan gotong royong lingkungan sekitar menjadi bersih, sekaligus gotong royong juga bisa menjadi sarana mempererat persaudaraan antar tetangga dan warga,” terang AKP Moh Mohni.
Dia berharap, pada musim penghujan tahun ini Kabupaten Sampang bebas dari bencana alam khususnya banjir. (*)
Comment