PAMEKASAN, (News Indonesia) – Iwan Efendi dan Juliansyah, atlet cabang olahraga pencak silat ganda putra delegasi Kabupaten Pamekasan di Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) tingkat MTs se-Jawa Timur di Malang, berhasil meraih juara 1.

Atlet asal MTs Kholid bin Walid, Desa Bangkes, Kecamatan Kadur, Kabupaten Pamekasan ini turut berkompetisi di Porseni tingkat MTs se-Jatim di Malang, yang berlangsung sejak 04-27 Oktober 2021.

Keduanya merupakan atlit Binaan Pusat Pembinaan dan Latihan Potensi Atlit Daerah (PPLPD) Disporapar pada Bidang Olahraga Prestasi.

Perlu diketahui, ajang tersebut dilaksanakan secara daring, dengan teknis para peserta delegasi mengirimkan video kepada pihak penyelenggara. Setelah itu dilakukan penilaian bertahap hingga babak akhir di 10 nominasi dan penentuan juara.

Diketahui, delegasi Pamekasan sukses menjadi juara pertama dengan skor 553 dengan durasi 3.2 menit, disusul delegasi Kota Surabaya sebagai juara 2 dari MTsN 4 Surabaya dengan skor 540 durasi 3.0 menit, menempati juara 3 delegasi Kota Surabaya sekolah MTs Ibnu Husain.

Plt kepala Disporapar Kabupaten Pamekasan, Masrukin, melalui Kasi Pembinaan Olahraga Prestasi Disporapar Pamekasan, Apriyanto, mengapresiasi atlet yang menggondol juara I tersebut dan menjadi kebanggaan.

Mereka merupakan atlet binaannya dalam program kegiatan Pusat Pembinaan dan Latihan Potensi atlit Daerah (PPLPD) yang telah dilaksanakan selama 3 bulan ini (Agustus – Oktober) tahun 2021.

“Kami ucapkan selamat kepada keduanya, dan kepada semua atlet yang ada semoga ke depan bisa berprestasi dan terus mengharumkan Pamekasan,” katanya. Jumat (29/10/2021).

Selain itu, Apriyanto juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan PPLPD selama ini hingga menoreh prestasi.

“Terima kasih kepada semua pihak yang mendukung, Bapak Masrukin, selaku Plt. Kadisporapar sekaligus selaku Ketua IPSI cabang Pamekasan. Kegiatan ini sebagai event pemanasan karena target sesungguhnya adalah Popda maupun Porprov yang akan digelar tahun depan. Pencapaian ini patut diapresiasi sebagai pelecut semangat kita bersama,” pungkasnya. (*)