JEMBER, (News Indonesia) — Sebuah mobil Brio tiba-tiba saja ditinggal pemiliknya di sebuah permukiman di Perumahan Kodim Blok IV, Desa Jubung, Kecamatan Sukorambi, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin (6/7/2020) siang.

Mobil tersebut ditinggal pemiliknya dengan kondisi kaca pecah. Selain itu, juga terdapat lubang layaknya bekas tembakan peluru.

Berdasarkan penuturan salah satu warga setempat Mohammad Joko Wibowo, mobil warna merah bernomor Polisi P 1454 KL itu dikendarai seorang lelaki berkulit gelap dan berperawakan tinggi. Bersama lelaki itu, juga ada seorang wanita sekitar 30 tahun berambut kuning.

Dengan terengah-engah ketakutan, mereka tiba-tiba lari meninggalkan mobilnya. Sebelum pergi, kata Joko lelaki misterius itu juga sempat menitipkan mobilnya pada dia. Lelaki itu mengaku habis menyerempet kendaraan lain, saat itu ia mengaku dikejar oleh korban dengan kondisi korban marah-marah.

“Katanya habis serempetan mobil. Kemudian minta perlindungan karena dikejar-kejar dengan marah-marah oleh si korban yang tertabrak, dan minta air minum,” kata Joko saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Senin (6/7/2020).

Akhirnya, Joko memberi dia pertolongan dengan memberinya air minum. “Kemudian saya lihat kondisi mobilnya, terlihat di lambung kanan (pintu pengemudi) ada bekas tembakan, dan banyak orang tetangga-tetangga gitu mengerubungi. Tapi ternyata ada bekas kayak tembakan peluru gitu,” katanya.

Karena curiga, Joko memoto mobil itu dan memberikan pada ponakannya yang kebetulan seorang Anggota Polisi. “Tiba-tiba dua orang tadi itu pamit pergi dan katanya sudah memesan grab mobil di toko depan sana (sambil menujuk arah barat). Yang laki-laki itu melambaikan tangan dan bilang dia mau pulang, dan mobilnya mau diambil nanti,” ujar Joko.

Pantauan di lokasi kejadian, sejumlah Polisi berpenampilan preman yang datang ke lokasi tampak sibuk mencari informasi kepada sejumlah warga. Namun demikian, polisi belum bisa memberikan keterangan pasti terkait kedua orang misterius tersebut. Polisi masih mendalami hal tersebut.

“Kami menerima laporan warga ada mobil yang kacanya pecah. Kemudian kami bersama Pak Kanit Reskrim dan KSPK, datang ke sini untuk mengecek kebenaran informasi tersebut,” ujar Kapolsek Sukorambi AKP Ma’ruf. (*)